Gridhot.ID - Jennifer Jill memang baru saja ditangkap polisi.
Dikutip Gridhot sebelumnya dari Kompas.com, Jennifer Jill ditangkap akibat kasus kepemilikan narkoba.
Awalnya Jennifer ditangkap bersama Ajun Perwira, dan anaknya.
Namun kini hanya Jennifer yang ditetapkan sebagai tersangka.
Menanggapi kasus tersebut, Agung Karang yang merupakan ayah Ajun Perwira mengungkapkan kejanggalan.
Mertua Jennifer Jill sekaligus Ayah Ajun Perwira itu mengatakan kepada awak media kejanggalan yang terjadi saat polisi amankan barang bukti.
Agung Karang juga menceritakan kronologinya secara jelas, berharap tidak ada yang salah paham dengan kejadian tersebut.
Agung membantah anak dan mantunya itu digrebek polisi.
Mengutip kanal YouTube Star Story, Jumat (19/2/2021), Agung Karang menegaskan polisi langsung menggerebek rumah Jennifer Jill yang berada di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Namun saat itu Jennifer dan Ajun tak ada di rumah.
Dikutip Gridhot dari Surya, keduanya mendampingi anak bungsu Jennifer ke rumah sakit.
"Sebenarnya yang perlu dijelaskan di sini, biar berimbang beritanya, bukan digerebek, bukan ditangkap, karena Jennifer dan Ajun kan ke rumah sakit antar anaknya Eca (sakit) amandel," tutur Agung Karang.
"Cuma waktu kejadian itu memang tidak ada di rumah, tapi polisi langsung naik ke lantai 5."
"Jadi mohon keadilannya," imbuhnya.
Agung Karang mengaku tidak tahu menahu Jennifer Jill memiliki sabu-sabu dalam dua klip dengan total berat 0,39 gram tersebut.
"Kurang tahu, itu terserah nanti rilis dari penyidik, kami berserah pada penyidik," kata Agung Karang.
"Ajun anak saya menyampaikan kronologisnya, apa yang terjadi sebenarnya, tapi itu kan sudah wewenang penyidik."
Menurut Agung Karang, lantai lima dalam rumah mewah Jennifer Jill tersebut sudah lama tak dipergunakan.
Pasalnya, pasangan Jennifer Jill dan Ajun lebih kerap beraktivitas di lantai satu.
"Lantai lima itu kamar yang sudah lama tidak dipakai," ujar Agung Karang.
"Karena kamarnya Ajun di lantai satu dengan Jennifer," imbuhnya.
Sabu-sabu tersebut disimpan di sebuah kamar yang lama tak dipakai dalam sebuah lemari tertutup.
Menurut Jennifer, sabu-sabu tersebut telah dimilikinya selama 4 tahun dan tak pernah disentuh.
Belum jelas bagaimana pihak kepolisian bisa mengetahui kepemilikan tersebut.
(*)