GridHot.ID -Sidang gugatan cerai Nindy Ayunda terhadap suaminya, Askara Parasady Harsono digelar secara ecourt atau elektronik, Rabu (3/3/2021).
"Sidangnya cuma ecourt atau elektronik. Jadi agenda jawaban Askara ini disampaikan secara ecourt," kata kuasa hukum Nindy Ayunda, Herman Y Simarmata, Rabu (3/3/2021), dikutip dari Warta Kota.
Herman mengatakan, selama proses sidang gugatan cerai bergulir, Nindy Ayunda tetap ingin memproses masalah rumah tangganya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
"Sejauh ini Nindy masih dalam gugatannya (ingin bercerai)," ucapnya.
Bahkan, kata Herman, Nindy Ayunda justru senang karena laporannya terkait KDRT yang diduga dilakukan Askara Parasady Harsono, tetap ditangani polisi.
"Nindy apresiasi langkah polisi yang meneruskan laporannya," ujar Herman Y Simarmata.
Herman Y Simarmata juga menegaskan kliennya bersikukuh ingin berpisah dari Askara setelah 9 tahun bertahan.
Meski begitu, Nindy Ayunda tak menuntut apapun dari Askara, baik hak asuh anak maupun harta gono-gini.
Bahkan Nidy Ayunda dengan legowo masih mau mengantarkan kedua anaknya, Abhirama dan Akiva Dinara untuk menjenguk ayahnya di penjara.
Fakta itu diungkap langsung oleh oleh kuasa hukum Askara Parasady Harsono, Muslih.
"Ya (anak-anak) ketemu (Askara Parasady Harsono) pernah lah ya, tapi kan tetap enggak bisa sering seperti dulu ya," kata M Muslih di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (3/3/2021), seperti dikutip dari Grid.ID.
"Iya kurang lebih (anak-anak jenguk di rumah tahanan). Iya sama ibunya (Nindy Ayunda) tapi untuk berapa kali kepastiannya saya belum tahu," jelasnya.
Menurut pengakuannya, Askara ingin rumah tangganya dengan Nindy bisa bertahan demi kedua anak mereka.
"Intinya ada yang kita benarkan ada yang tidak atau kita tolak," ucap Muslih.
"Yang ditolak (untuk bercerai) mungkin, salah satunya seperti kemarin. Jadi mas Aska tetap ingin mempertahankan rumah tangga dengan alasan pertama memiliki anak," tegasnya.
"Kedua, Aska ingin rumah tangganya tetap bersatu karena ada dugaan pria idaman lain. Dan itu istilahnya yang harus kita selamatkan rumah tangganya," pungkasnya.
(*)