GridHot.ID - Sosok Ningsih Tinampi mungkin sudah tidak asing lagi di telinga.
Melansir Tribunnews.com, sosok Ningsih sempat viral karena pengobatan alternatif yang dibukanya.
Selain karena pengobatan alternatifnya, Ningsih juga sempat menghebohkan publik dengan menyebut dirinya bisa bertemu dengan nabi.
Ia juga pernah mengaku sudah pernah terjangkit corona dan bisa melepaskan diri dari virus tersebut.
Nama Ningsih Tinampi pun kini kembali menjadi sorotan dan membuat geger publik.
Dilansir dari GridFame.id, tempat praktik Ningsih Tinampi di Pasuruhan, Jawa Timur, yang sempat ramai didatangi orang, akhirnya kini ditutup.
Seperti yang dilansir dari Tribun Ambon, Ningsih Tinampi pun sempat mendapatkan penyuluhan dari pemerintah sebelum tempat praktiknya dipaksa tutup.
Hal itu terjadi pada awal kemunculannya yang menghebohkan jagad dunia maya awal Februari 2020 lalu.
Lintas Dinas yang berkunjung ke tempat Ningsih Tinampi di antaranya adalah Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur, Kejati, Polda Jawa Timur.
Sedangkan dari Pemkab Pasuruan ada dari Kejari Kabupaten Pasuruan, Polres Pasuruan, Dinkes Kabupaten Pasuruan, Satpol PP Kabupaten Pasuruan, dan lainnya.
Lalu bagaimana kabar Ningsih Tinampi sekarang ya?
Di tengah pandemi virus corona ini, dia justru asyik melenggang ke kebun durian dan dikawal oleh beberapa polisi dan tentara.
Pasalnya, tempat praktik pengobatan Ningsih Tinampi yang berada di Jawa Timur ini ditutup sementara karena virus corona semakin merebak.
Namun, dilihat dari unggahan di kanal Youtube Ningsih Tinampi, ia sedang asyik melenggang di kebun durian dan dikawal beberapa aparat negara.
Melansir dari Grid.ID, dalam video yang diunggah pada Senin (06/04) itu ia menyatakan bahwa telah dilamar juragan durian.
Video berdurasi 17 menit 08 detik itu memperlihatkan aktivitas Ningsih Tinampi yang asyik menikmati kebun durian, bahkan tak segan ia memanjat pohon tersebut.
"Aku lek menek ngene ae iso, lho kecil (aku kalau manjat gini aja bisa, kecil)," ucap Ningsih Tinampi dengan logat khas Jawa Timur.
Tak hanya itu saja, Ningsih Tinampi mengucapkan hal yang tak terduga.
"Alhamdulillah, entuk warisan. Aku dapat warisan," ucap Ningsih.
"Oh bukan, aku entuk mahar," timpalnya.
Selanjutnya, ia menjelaskan jika dirinya telah dilamar orang.
"Aku ini dikawin orang, dilamar entuk mahar. Aku ini dilamar orang, mahare kebun duren" ucapnya.
"Gelem aku pak, mase dirabi saiki gelem aku," lanjutnya.
Siapa sangka, ternyata Ningsih Tinampi hanya bergurau saja dengan beberapa yang mengawalnya menjelajahi kebun durian tersebut.
Salah satu pengawalnya bahkan mengucapkan jika yang mempunyai kebun durian yang disambangi oleh Ningsih Tinampi ini sudah punya istri.
"Gelem dirabi saiki (Lha yang punya sudah punya istri kok mau dinikahi)," ucap salah satu pengawal Ningsih.
Ternyata Ningsih hanya bercanda agar suasana saat perjalanannya itu tak menjadi kaku.
"Dadi wong iku ojo percoyo ta la, sing guyon-guyon (Jadi orang jangan gampang percaya, bercanda saja)," ucap Ningsih Tinampi.
Rupanya kunjungan Ningsih Tinampi ke kebun durian itu hanya untuk berjalan-jalan melepas penat disela kesibukannya mengobati orang.(*)