GridHot.ID - Sosok Gibran Rakabuming Raka sebagai putra Presiden Joko Widodo tak hentinya menjadi sorotan.
Melansir Grid.id, Gibran yang merupakan putra sulung dari Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu baru saja resmi menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Tepatnya pada Jumat (26/2/2021), Gibran tampak menghadiri acara pelantikannya ditemani sang istri Selvi Ananda.
Sementara itu, dilansir dari GridPop.id, Presiden Joko Widodo memang dikenal sebagai orang yang sederhana dan merakyak.
Tak jarang orang nomer satu di Indonesia itu mendatangi langsung rakyatnya walau sekedar untuk berjabat tangan.
Kebiasaan Jokowi itu rupanya sempat menuai kejadian kocak yang dilakukan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) kepada putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka.
Seperti diketahui, Joko Widodo alias Jokowi sudah 2 periode ini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
Pejabat asal Solo, Jawa Tengah itu kembali dilantik menjadi presiden RI pada Minggu (20/10/2019) silam.
Namun dibalik ingar bingar tersebut rupanya terselip kejadian unik di luar gedung MPR yang cukup menyita perhatian publik.
Dilansir dari Grid.ID, sebelum memasuki gedung MPR, Jokowi sempat mendatangi kerumunan masyarakat yang ingin mengajaknya bersalaman.
Tak sendiri tentunya, sejumlah Paspampres juga turut mendampingi Jokowi untuk menyalami warga, sebelum acara pelantikan presiden dimulai.
Di balik kegiatan Jokowi menyalami warga, ada hal yang justru membuat publik salah fokus.
Kejadian tersebut adalah saat putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, yang sempat dicegat oleh Paspampres.
Saat itu, Gibran berniat mendampingi sang ayah yang akan menghampiri warga.
Ayah Jan Ethes ini datang dari arah belakang dan menerobos barikade Paspampres, seolah seperti warga biasa.
Paspampres yang mendampingi Presiden Jokowi pun refleks membentangkan tangannya.
Ia juga terlihat sedikit menarik jas Gibran hingga tersingkap sebelum sadar bahwa sosok tersebut adalah anak presiden.
Melihat tindakan petugas, Presiden Jokowi meminta Paspampers untuk tak melarang putranya mendekat.
Sang Paspampers pun langsung meminta maaf dengan menundukkan kepala.
Setelah ditarik, Gibran kemudian berjalan disamping sang ayah untuk menuju kerumunan warga.
Momen tersebut sempat terekam oleh kamera Kompas TV, yang meliput secara langsung di gedung MPR, dan diunggah ulang di kanal Youtube Tribun Medan TV, Minggu (20/10/2019).
Dari unggahan Youtube Tribun Medan TV, kejadian tersebut bahkan mendapat beragam komentar dari netizen.
Ada yang membenarkan sikap sang Paspampres, ada pula yang justru salah fokus dengan sikap Gibran.
"Sigap itu namanya...paspampres tsb dlm posisi mmblakangi anak presiden yg dia tdk tahu krn dlm posisi bukan pandangan luas / area skitar..yg dia lakukn fast respon bgitu ada gerakan yg mndekati presiden....mantap paspampresnya," komentar akun @Tjong Bui Sen.
"Mas Gibran lari pke jurus senyap, Paspampres ny terkejut lha, tau² dh ada d samping," komentar @Mr Acen.
"Lagian Gibran lari gitu kyk mau ngapain aja ke bapaknya wkwkwkwk," komentar @Ndaru Panulad.
Untuk dikethaui, Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres sudah ada sejak proklamasi kemerdekaan RI berbarengan dengan lahirnya TNI dan Polri.
Melansir Kompas.com, Paspampres adalah pasukan yang bertugas melaksanakan pengamanan fisik langsung jarak dekat setiap saat kepada Presiden dan Wakil Presiden serta keluarganya.
Paspampres juga melakukan pengamanan untuk mantan Presiden dan mantan Wakil Presiden beserta keluarganya serta tamu negara setingkat Kepala Negara/Kepala Pemerintahan serta tugas protokoler kenegaraan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.(*)