Laporan Wartawan GridHot.ID, Septia Gendis Pangestu
GridHot.ID - Ketua Umum (Ketum) PERADI, Otto Hasibuan masih berupaya mendamaikan Hotma Sitompul dan Desiree Tarigan.
Sebelumnya Otto Hasibuan sudah menyampaikan bahwa antara Desiree Tarigan dan Hotma Sitompul bersedia untuk berdamai.
Sebagai Ketua Umum PERADI, Otto merasa memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan perseteruan teman sejawatnya ini.
Karena menurutnya, sebenarnya masalah ini adalah masalah internal yang seharusnya bisa diselesaikan dengan jalan damai.
Namun Otto mendadak terkejut lantaran baru mengetahui jika pihak Hotma Sitompul ternyata memiliki syarat jika mau berdamai.
Dari kuasa hukumnya, Muara Karta memberikan syarat, jika ingin berdamai harus mencabut kuasa Hotman Paris yang selama ini mendampingi Desiree.
Tentu hal tersebut membuat perjuangan Otto semakin berat untuk mendamaikan keduanya.
Lantas Otto pun memberikan opsi lain untuk mencari cara lain selain itu.
"Dari pak Muara Karta memberi syarat, bahwa kuasa dari istri pak Hotma harus dicabut baru bisa damai.
Ini baru saya baca barusan waktu saya datang kesini, kalau itu benar memang menjadi sulit beban saya semakin berat lagi, karena bagaimanapun apa bisa dengan cara yang lain?" ucap Otto dikutip GridHot.ID dari Youtube KH INFOTAINMENT, Minggu (18/4/2021).
Namun meski begitu, kedua belah pihak berkeinginan besar untuk bisa menyelesaikan persoalan ini.
"Ini mungkin tugas-tugas saya lah, tapi sepanjang mereka mau akan ada jalan.
Kedua belah pihak sementara ini masih berkeinginan besar menyelesaikan persoalan ini," lanjutnya.
Kemudian menyinggung masalah antara Hotma dan Hotman yang memanas akibat perseteruan Desiree dan Hotma, Otto pun berharap semoga bisa diselesaikan juga jika pasangan ini berdamai.
Otto juga berharap semoga Hotma dan Desiree dapat mengesampingkan ego masing-masing untuk menyelesaikan persoalan yang kadung menjadi konsumsi publik ini.
"Jadi saya pikir kalau ibu Desiree dengan pak Hotma bisa selesai, mungkin antara pak Hotma dengan pak Hotman bisa selesai
"Saya berharap mereka bisa meluluhkan hatinya, melepaskan egonya, mementingkan kehidupan yang lebih baik
(*)