Dikenal dengan Sunrise of Java, Inilah Lokasi Wisata Pantai Pulo Merah Banyuwangi, Surganya Penggila Surfing Profesional

Minggu, 30 Mei 2021 | 19:25
Agus Surono

Uniknya Pantai Pulau Merah di Banyuwangi

Gridhot.ID- Banyuwangiadalah salah satu daerah di Indonesia yang memiliki lokasi wisata pantai menarik.

Lokasi wisata pantai di Banyuwangidikenal dengan ombaknya yang sangat bagus untuk berselancar.

Selain itu lokasi wisata pantainya dikenal dengan Sunrise of Java.

Baca Juga: Lesti Kejora Sebentar Lagi Dilamar Rizky Bilar, Sang Kakak Senyam-senyum Ungkap Barang Seserahan: Ya Standar Orang Sunda

Tidak percaya? Cobalah singgah di Pulau Merah atau Pulo Merah.

Dilansir dari KompasTravel, objek wisata berupa pantai ini terletak di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.

Pantai ini dikenal karena sebuah bukit hijau kecil bertanah merah yang terletak di dekat bibir pantai.

Baca Juga: Ngaku Jomblo Usai Batal Dinikahi Adit Jayusman, Peramal Ini Tiba-tiba Sebut Ayu Ting Ting Bakal Dipinang Bule hingga Dibawa ke Negara Asalnya: Bukan Orang Indonesia, Matanya Biru

Kita dapat berkunjung ke pulau itu dengan berjalan kaki saat air laut surut.

Di Pulau Merah ini juga terdapat pura tempat warga beragama Hindu melaksanakan upacara Mekiyis.

Kawasan wisata ini dikelola oleh Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, KPH Banyuwangi Selatan.

Pada tahun 1990-an, kawasan Pulau Merah pernah rusak parah akibat diterjang bencana tsunami.

Di bawah kepemimpinan Bupati Abdullah Azwar Anas, Pemkab Banyuwangi memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan kawasan wisata ini.

Baca Juga: Takut Perilakunya Ditiru Fans-fansnya, Amanda Manopo Panik Video Aib Lamanya Tersebar di Instagram: Aduh, Jangan, Kurang Pantas

Misalnya dengan memperbaiki akses jalan menuju lokasi.

Pada akhir 2012 lalu, Pemkab Banyuwangi telah memperkenalkan Pantai Pulau Merah ke dunia internasional melalui penyelenggaraan ajang lomba balap sepeda "Banyuwangi Tour de Ijen".

Sebelum adanya "Tour de Ijen", akses jalan menuju Pantai Pulau Merah lumayan berat, berupa jalan berbatu yang melintasi kawasan perkebunan karet dan cokelat milik PTPN XII.

Baca Juga: Pengusaha Generator Melamarnya Pakai Cincin Berlian Mirip Kepunyaan Lady Diana, Femmy Permatasari Akui Kini Sangat Bahagia: Saya Tidak Usah Kerja Tapi Bisa Hidup Enak

Pantai Pulo Merah berpasir putih terbentang sepanjang tiga kilometer sehingga juga sesuai untuk keluarga.

Namun, ombak Pulo Merah yang cukup tinggi (sekitar 3 - 5 meter) tidak terlalu sesuai untuk berenang, terutama bagi anak kecil.

Sesuai untuk selancar bagi pecinta surfing.

Dilansir dari intisari-Online, menurut penuturan warga setempat, turis-turis asal Perancis, Jerman, dan Australia sering berkunjung ke tempat ini.

President INSA atau Asosiasi Selancar Indonesia, Jro Made Supatra Karang, mengatakan bahwa pemandangan dan ombak di kawasan wisata Pulau Merah merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.

Baca Juga: 12 Tahun Duduki Kursi Wakil Bupati Garut, Dicky Candra Putuskan Lepas Jabatannya karena Uang: Orang Pikir Kepala Daerah Banyak Duitnya?

"Saya juga sudah berkeliling dunia dan melihat pantai di banyak negara, tetapi belum pernah melihat pantai yang seindah Pulau Merah. Pertama kali berkunjung ke sini, saya langsung takjub. Selain ombaknya yang bagus untuk surfing, keberadaan gugusan pulau-pulau juga menambah keindahannya. Ke depan, Pulau Merah bisa menjadi destinasi andalan Banyuwangi."

Manurut Jro Made, kelebihan Pulo Merah dibandingkan Pantai Plengkung antara lain pada ombaknya yang bisa menjadi tujuan peselancar pemula, amatir, dan profesional dengan ketingian rata-rata dua meter.

Berbeda dengan Pantai Plengkung atau G-Land yang hanya bisa dinikmati oleh peselancar profesional.

Baca Juga: Pamer Foto Serasi Pakai Baju Adat Minang, Lesti Kejora dan Rizky Billar Resmi Umumkan Tanggal Lamaran, Mohon Doa Restu ke Leslar Lovers dan Masyarakat

Selain itu, Pulo Merah juga lebih mudah diakses dengan kondisi jalan yang mulus serta dekat dengan pemukiman penduduk.

Dasar pantai yang tidak memiliki banyak karang juga lebih aman untuk para peselancar.

Dibandingkan ombak Pantai Kuta, ombak Pulo Merah lebih "serius" sehingga memungkinkan para peselancar untuk melakukan manuver di dalamnya.

Kawasan wisata ini terletak sekitar 60 kilometer dari pusat Kota Banyuwangi menuju arah selatan.

Baca Juga: Ramal Pernikahan Rizki Billar dan Lesti Kejora Tak Akan Langgeng, Mbak You Disemprot Manajer Sang Aktor, Dery Saputra: Lu Kan Udah Tua, Gak Mau Ngomong Gitu?

Untuk menuju objek wisata ini, wisatawan bisa menggunakan mobil dengan waktu tempuh lebih kurang 1,5 hingga dua jam.

Sementara bagi para petualang atau "backpacker", bisa memanfaatkan transportasi bus atau angkutan menuju Pasar Pesanggaran, kemudian melanjutkan perjalanan dengan menggunakan jasa tukang ojek.(*)

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber intisari-online, KompasTravel.com