Gridhot.ID - Baru-baru ini keluarga Presiden Rusia Vladimir Putin sedang disoroti media.
Pasalnya, kabar perceraian sang putriKaterina Tikhonova terbungkar publik.
Dilansir dari Sosok.ID,Katerina Tikhonova telah bercerai dengan suaminya, Kiriil Shamalov.
Perceraian tersebut disembunyikan dari publik dan terjadi pada tahun 2018 silam.
Kabarnya rumah tangga putri Putin kandas lantaran orang ketiga.
Semenjak itu, satu per satu nasib sang mantan suami mendadak berubah 180 derajat.
Kabarnya, sang mantan suami yang merupakan konglomerat dilaporkan kehilangan setengah gunungan hartanya.
Tak hanya kehilangan setengah hartanya, sang konglomerat juga kehilangan jabatan lantaran kesambet pesona seorang sosialita cantik.
Seorang miliarder asal Rusia, Kirill Shamalov, dilaporkan kehilangan setengah dari kekayaannya.
Kerugian Kiriil Shamalov ini dianggap sebagai kompensasi atas perceraian dengan putri presiden Vladimir Putin, Katerina Tikhonova.
The Telegraph melaporkan, tak hanya kehilangan setengah gunungan hartanya, mantan suami putri Putin ini juga diturunkan dari jabatannya.
Selama jadi suami Katerina Tikhonova, Kiriil Shamalov menjabat sebagai kepala eksekutif di perusahaan pengolahan gas dan petrokimia, Sibur.
Sahamnya di perusahaan tersebut juga ikut ditarik.
Dilansir dari Kompas.com, berita tentang perpisahannya pertama kali diwartakan Bloomberg pada 15 Januari 2018 silam.
Surat kabar bisnis di Rusia, Vedomosti, menerbitkan postingan Facebook mantan mantu Putin itu bersama seorang wanita bernama Zhanna Volvoka.
Namun, baik Kiriil Shamalov maupun Zhanna Volvoka belum berkomentar mengenai laporan tersebut.
Seperti diketahui, pemerintahan Putin memiliki kebijakan merahasiakan kehidupan keluarganya dari publik.
Pernikahan Katerina Tikhonova dan Kiriil Shamalov pada 2013 juga tidak dikonfirmasi pihak Putin.
Kiriil Shamalov merupakan putra dari Nikolay Shamalov, seorang kawan lama yang dekat dengan Putin.
Meskipun tidak ada tanggapan dari pihak yang berkepentingan di Rusia, laporan The Sun mengindikasikan kemungkinan Putin tidak memaafkan mantan mantunya itu
Sementara itu, beredarkan spekulasi, Putin tengah menyiapkan Katerina sebagai penggantinya.
Perempuan yang berprofesi sebagai penari itu dikabarkan siap mengambil alih pemerintahan ayahnya pada dekade berikutnya.
(*)