GridHot.ID- Adik Megawati Soekarnoputri,Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu (3/7/2021).
Rachmawati meninggal dunia di usia 70 yahun.
Melansir WartaKotaLive.com dan Kompas.com, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu mengembuskan napas terakhirnya saat menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto.
"Meninggal dunia karena covid-19," ungkap Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco.
Sempat ziarah ke makam ayahnya
Beberapa pekan lalu, tepatnya pada Kamis (17/6/2021), Rachmawati Soekarnoputri sempat berziarah ke makam ayahandanya di Kota Blitar.
Berbeda dari biasanya, kali ini adik Megawati ini melakukan ziarah ke Makam Bung Karno dengan upacara kemiliteran yang dipimpin oleh Kaposahli Pangdam V/Brawijaya Brigjen TNI Bagus Budianto.
Mengenakan baret biru POM AD Mengenakan baret biru POM AD, Rachmawati yang juga menjabat di jajaran Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gerindra itu tiba di kompleks Makam Bung Karno, Kelurahan Bendogerit sekitar pukul 15.15 WIB.
Usai berziarah, Rachmawati dengan kursi rodanya menyempatkan diri mengunjungi Perpustakaan Nasional Bung Karno yang terletak dalam satu kompleks dengan Makam Bung Karno.
"Kebetulan, ini berkaitan dengan HUT POM AD (hari ulang tahun polisi militer TNI-AD) tanggal 22 nanti jadi sekalian berziarah bareng ke sini," ujarnya kepada wartawan seusai ziarah, Kamis sore (17/6/2021).
Rachmawati mengatakan, lantaran masih dalam situasi pandemi, dirinya tidak akan bisa menghadiri acara Haul Bung Karno di Kota Blitar pada 21 Juni nanti.
Baca Juga: Malam Sebelum Meninggal Dunia, Mbak You Sempat Kirim Pesan WhatsApp ke Kerabat, Begini Isinya
"Saya sejak tahun 1970-an setiap tahun, setiap Haul, saya selalu ke sini. Tapi ini masih pandemi begini," ujarnya.
Tolak komentari wacana Puan capres 2024
Dalam kesempatan tersebut, Rachmawati menolak memberikan komentar terkait wacana pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.
"Karena masih lama, no comment," ujarnya singkat.
Dia juga menampik jika kehadiran sejumlah pejabat TNI Angkatan Darat pada acara ziarah itu berkaitan dengan posisi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
(*)