Tolong Perhatikan! Ini Tips Berjemur Dari Kemenkes di Tengah Virus Covid-19 yang Terus Mengintai, Ikuti Petunjuk Ini

Jumat, 23 Juli 2021 | 10:42
pixabay

Berjemur di bawah sinar matahari dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Gridhot.ID - Indonesia memang sedang mengalami serangan covid-19 yang masif di tahun 2021 ini.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Pemerintah sampai menerapkan PPKM Darurat untuk mengurangi mobilitas warga agar penularan covid-19 juga bisa berkurang.

Saat ini, angka penyebaran Covid-19 di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda mereda.

Baca Juga: Diduga Terafiliasi Langsung dengan Aksi Teror yang Dipimpin Lekagak Telenggen, Bukti Potret-potret Yoniku MuribTenteng Senjata Jadi Petunjuk Saat Amankan

Dikutip Gridhot dari Kontan, penting bagi masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan penularan virus dengan meningkatkan imunitas.

Salah satunya, dengan memasok tubuh dengan vitamin D.

Melansir Tribunnews.com, mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah pernah mengatakan bahwa vitamin D bisa membuat seseorang tidak tertular Covid-19.

Baca Juga: Menangis Terisak, Lesti Kejora Tiba-tiba Mohon Ampun ke Rizky Billar, Akui Lakukan Kesalahannya Ini

Berikut informasi mengenai hubungan antara sinar matahari dengan vitamin D, serta kapan saat berjemur yang baik dari Kementerian Kesehatan.

Sinar matahari penting untuk pembentukan vitamin D, yang diperlukan untuk pembentukan tulang baru. Di negara yang kurang sinar matahari diperlukan suplemen vitamin D yang cukup.

Berdasarkan hasil penelitian Menzies Research Institute, Hobart Australia, anak-anak tidak akan tumbuh optimal atau bahkan terhenti pertumbuhannya jika kurang memperoleh vitamin D.

Agar vitamin D cukup, sekurang-kurangnya seorang anak harus terpapar matahari selama 8 jam dalam seminggu (Kutub Selatan).

Baca Juga: Gibran Rakabuming Akhirnya Negatif Covid-19, Usai Seminggu Total Isoman Pisahkan Diri dari Keluarga, Siap Blusukan Lagi?

Sementara, untuk anak atau orang dewasa di Indonesia, cukup terpapar sinar matahari pagi dan sore selama 5 sampai 15 menit sebanyak 3 kali dalam seminggu.

Lantas, kapan waktu yang tepat untuk berjemur di bawah sinar matahari?

Menurut Kementerian Kesehatan, pengaktifan vitamin D dapat terjadi dengan bantuan sinar matahari. Saat berjemur yang terbaik adalah paparan sinar matahari pagi sejak terbit sampai jam 09.00 dan sore jam 15.00 sampai matahari terbenam selama 10 hingga 15 menit.

Berikut adalah sejumlah makanan yang mengandung sumber vitamin D:

Baca Juga: Angkat Kaki dari Daarut Tauhiid Pasca Ditalak Cerai Aa Gym, Teh Ninih Disebut Numpang Hidup pada Sosok Ini

- berbagai jenis ikan laut - minyak ikan - ikan salmon - ikan tuna - susu dan produk olahannya - jamur - hati - kuning telur

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Kompas.com, kontan