Terekam Jelas CCTV Tabrak Pesepeda hingga Terpental, Sopir Mobil Rescue Dinsos Makassar Beberkan Alasan Pilih Kabur Usai Lihat Korban Tersungkur di Jalan

Sabtu, 31 Juli 2021 | 19:00
Dokumentasi istimewa via Kompas.com

Tangkap layar mobil rescue di Makassar tabrak pesepeda

Gridhot.ID - Baru-baru ini viral di media sosial soal rekaman peristiwa tabrak lari.

Dalam rekaman video yang ditampilkan, sebuah mobil rescuetereka menabrak pesepeda dan langsung melarikan diri.

Peristiwa tabrak lari tersebut diketahui terjadi di Jalan Nusantara, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Rabu (28/7/2021).

Baca Juga: Pernah Ngetop Jadi Pesinetron Cilik dengan Bayaran Rp 15 Juta per Episode, Simak Kehidupan 'Baim Cilik' yang Nampak Sederhana Setelah Beranjak Dewasa

Kejadian tersebut terekam kamera CCTV dan kemudian viral di jagat maya.

Dalam video tersebut, mobil rescue yang diketahui milik Dinas Sosial Takalar itu menabrak seorang pesepeda bernama Wawan di Jalan Nusantara, Makassar.

Melansir dari TribunBatam.id, berdasarkan rekaman CCTV, terlihat rombongan pesepeda berjumlah 7 orang melaju di sisi kiri Jalan Nusantara.

Baca Juga: Zara Adhisty Kena Skandal Bareng Duda, Hasyakyla Utami Beri Komentar Menohok, Singgung Perbedaan Sifat dengan Adiknya: Capek Kena Imbas!

Namun, tiba-tiba datang sebuah mobil rescue datang dari arah berlawanan sehingga tabrakan pun tak terhindarkan.

Akibatnya, seorang pesepeda yang bernama Wawan jatuh tersungkur ke jalan.

Alih-alih menolong Wawan yang terjatuh, sopir mobil rescuetersebut justru langsung tancap gas kabur.

Selang beberapa hari kemudian, pelaku tabrak lari tersebut akhirnya tertangkap.

Mengutip dari Kompas.com, polisi akhirnya menangkap sopir mobil rescueyang tabrak lari pesepeda di Jalan Nusantara, Makassar.

Baca Juga: Elsa Ketiban Karma, Kini Jadi Tahanan Rumah, Pernikahannya dengan Nino Berantakan, Berikut Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 31 Juli 2021

Sopir mobil rescuemilik Dinas Kabupaten Takalar tersebut diketahui berinisial SB.

SB merupakan sopir dari Kepala Dinas Sosial Takalar, Dirham.

Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Makassar, AKBP Kadarislam mengungkapkan, SB mengaku kabur dan tidak menolong pesepeda yang ditabraknya lantaran takut.

Baca Juga: Hot News Haters Ayu Ting Ting, Umi Kalsum dan Ayah Rozak Bakal Penjarakan Orang Tua Kartika Damayanti yang Ada di Indonesia, Nenek Bilqis Sebut Sebagai Jaminan

"Karena situasi ramai dan banyak sorakan, pelaku melarikan diri, pelaku takut apalagi kepala dinasnya itu sudah tua, jadi melarikan diri," jelas Kadarislam yang dikutipdari Kompas.com via Antara, Jumat (30/7/2021).

Kadarislam menjelaskan, setelah Kepala Dinas Sosial Takalar berkegiatan di Makassar, SB bergegas kembali ke Takalar.

"Kan situasi arus lalu lintas terlihat lengang jadi mobilnya dikebut untuk buru-buru kembali ke Takalar," kata Kadarislam.

Akibat kejadian tersebut, SB terancam dijerat Pasal 312 Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dengan hukuman penjara maksimal 3 tahun atau denda Rp 75 juta.

Di lain sisi, Wawan yang menjadi korban tabrak lari tersebut diketahui mendapat 14 jahitan di kepalanya.(*)

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kompas.com, Tribunbatam