Ragukan Klaim Joe Biden Soal Keunggulan CIA, Rusia Sesumbar Badan Intelijen Miliknya Lebih Baik Gara-gara Hal Ini

Selasa, 03 Agustus 2021 | 16:42
reuters via kontan.co.id

Ilustrasi bendera Rusia dan Amerika Serikat

GridHot.ID - Jasa intelijen militer telah digunakan sejak jaman perang di masa lalu.

Melansir Kompas.com, Intelijen militer difokuskan untuk mengumpulkan, menganalisis, melindungi serta menyebarkkan informasi strategis dan bernilai taktis.

Informasi termasuk tentang musuh, medan, dan cuaca di area operasi atau area yang dibidik. Selain itu, informasi tentang pengambilan keputusan politik, niat militer, dan gerakan pembangkangan.

Baca Juga: Singgung Intelijen, Presiden Joe Biden Sebut Indonesia Wajib Segera Pindahkan Ibu Kota dalam Waktu 10 Tahun Mendatang, Jakarta Diramal Bakal Bernasib Tragis

Aktivitas intelijen dilakukan selama masa perang dan damai.

Intelijen militer memiliki sejarah yang panjang. Menurut karya teoritis tentang pengumpulan informasi ditulis sekitar 500 SM di China kuno, sebagaimana yang dilansir dari New World Encyclopedia.

Dilansir dari Kontan.co.id, Badan Intelijen Luar Negeri Rusia mengakui bahwa Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) adalah salah satu dari tiga badan intelijen terkuat dan paling otoritatif di dunia.

Baca Juga: Ikut Turun Lapangan Berjuang Bersama Nakes, Badan Intelijen Negara Lakukan Vaksinasi 'Door to Door', Ternyata Sudah Diatur Sebagai Ranah Kerja BIN

Direktur Badan Intelijen Luar Negeri Rusia (SVR), Sergei Naryshkin, pada hari Minggu (1/8), mengatakan bahwa CIA memang salah satu yang terbaik di dunia.

Tentunya bersama dengan SVR.

"Saya telah mengatakannya dan akan mengulanginya lagi bahwa CIA ada di lima, bahkan tiga dinas intelijen yang paling kuat dan paling otoritatif. Badan Intelijen Asing Rusia juga ada di antara mereka," ungkap Naryshkin, seperti dikutip TASS.

Pernyataan Naryshkin tersebut seolah merespon pernyataan Presiden AS Joe Biden, yang pada 27 Juli 2021 lalu mengklaim bahwa CIA lebih baik dari RVF.

Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan meragukan klaim tersebut.

Baca Juga: Simpan Luka Lama Usai Dihianati Mata-mata Negeri Beruang Merah, Kepala Intelijen Inggris Peringatkan Soal Agen Rusia dan China yang Level Setara dengan Teroris

Menurut Naryshkin, Rusia menghormati CIA, para karyawan dan analisnya yang berpengalaman.

"Saya harus mengatakan bahwa kami menghormati rekan, lawan, dan mitra kami di Central Intelligence Agency," lanjut Naryshkin.

Di sisi lain, Naryshkin mengakui bahwa sumber daya keuangan CIA sepuluh kali lebih besar dari anggaran SVR. Tapi ia percaya bahwa Rusia bisa menang dengan kemampuan, bukan dengan angka.

Baca Juga: Siap-siap, Intelijen Bakal Dikirim ke Rumah-rumah Warga, Target Vaksin 1 Juta Dosis Per Hari yang Jadi Acuannya

"Kami menyadari poin keunggulan mereka, tapi juga kami memiliki keunggulan. Kami akui, saya ulangi, mereka adalah salah satu yang terbaik di dunia," kata Naryshkin.(*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber Kompas.com, Kontan.co.id