Hot News! Diteteskan ke Tangki Bensin, Minyak Kayu Putih Disebut Bisa Bikin Irir Bahan Bakar, Begini Hasil Temuannya

Selasa, 10 Agustus 2021 | 14:42
Via motorplus/Aong

Minyak kayu putih obat covid-19 dan penghemat bensin

GridHot.ID - Minyak kayu putih tentu bukan sesuatu yang asing bagi kebanyakan orang.

Minyak yang dihasilkan dari proses penyulingan daun kayu putih itu bahkan disebut bisa digunakan untuk membantu pengobatan Covid-19.

Caranya dengan mencampurnya dengan teh hangat lalu diminum.

Namun demikian, hal itu ternyata tidak disarakan olehdokter spesialis penyakit dalam yang juga guru besar Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI, dr Ari Fahrial Syam.

Baca Juga: Heboh di Media Sosial, Selebgram Buat Tread Soal Minum Minyak Kayu Putih Bisa Atasi Covid-19, Ini Kata Dokter

Menurut Ari, pengunaan minyak kayu putih sebaiknya dibalurpada tubuh.

"Minyak kayu putih tidak diminum tapi dibalurin," ujar Ari pada Minggu (11/7/2021), dikutip dari Kompas.com.

Setelah geger di media sosial soal minyak kayu putih dipakai untuk pengobatan covid-19, kini disebutkan bahwa minyak kayu putih bisa dijadikan untuk menghemat pemakaian bensin.

Melansir Motorplus-online.com, penggunaan minyak kayu putih sebagai aditif bensin pernah diteliti dan dijadikan thesis oleh mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Islam Malang.

Baca Juga: Benarkah Minyak Kayu Putih Bisa Kembalikan Fungsi Indra Pengecap yang Hilang Karena Covid-19? Begini Kata Dokter

Judul karya ilmiah tersebut: Pengaruh campuran minyak kayu putih pada petralite terhadap kinerja motor bensin honda supra X 125 R.

Diterangkan dalam karya ilmiah tersebut, minyak kayu putih alternatif untuk meningkatkan efisiensi pembakaran mesin dan mengurangi pencemaran.

Caranya dengan memformulasi bahan bakar dengan zat aditif yang berfungsi untuk memperkaya kandungan oksigen dalam bahan bakar.

Minyak kayu putih dapat dijadikan bioaditif karena memiliki sifat yang larut dalam bahan bakar.

Baca Juga: Bikin Polling Tentang Minum Air Dicampur Minyak Kayu Putih, Tasya Farasya Dikecam Warganet, Gelar Dokternya Auto Dipertanyakan, Tidak Lulus?

Metode yang digunakan dalam penelitian mahasiswa tersebut adalah experimental nyata dengan model analisis varian.

Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pertalite murni, campuran pertalite dan minyak kayu putih 2 ml, 4 ml, 6 ml dan 8 ml.

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah torsi, daya, konsumsi bahan bakar serta emisi gas buang.

Hasil penelitian menunjukan pengaruh pencampuran aditif minyak kayu putih pada bahan bakar Pertalite terhadap peforma motor bakar, konsumsi motor bakar serta emisi gas yang dihasilkan.

Baca Juga: Dipercaya Bukan Seperti Kayu Putih Biasa, Kementan Beberkan Khasiat Produk Eucalyptus yang Diklaim Bisa Tangkal Corona, Berikut Penjelasannya

Secara umum penambahan zat aditif minyak kayu putih menunjukan perbaikan performa diantaranya torsi dan daya daya yang lebih baik.

Menurunkan konsumsi bahan bakar dibandingkan memakai pertalite murni seta menghasilkan nilai gas buang yang lebih ramah lingkungan.

Kesimpulan dari penelitian tersebut, dengan menambahkan zat aditif minyak kayu putih sebesar 4 ml dalam 1 liter bensin menaikan performa motor bakar dan menurunkan konsumsi bahan bakar.

Campuran Pertalite dan minyak kayu putih 8 ml menurunkan kadar CO dan HC secara drastis pada sepeda motor.

(*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Kompas.com, Motorplus-online.com