Gridhot.ID - Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang memang masih diselimuti misteri.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, polisi sempat menyebutkan penyelidikannya mulai mengerucut ke beberapa sosok yang sudah mereka periksa.
Kini pihak kepolisian masih terus mencari barang bukti lain untuk bisa mengupas tuntas kasus sadis ini.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews Bogor, polisi sudah menemui titik terang soal jejak keberadaan handphone Amalia Mustika Ratu, korban pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Hanpdhone Amel menjadi satu-satunya barang yang hilang dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Kakak Amalia Mustika Ratu, Yoris menerangkan ada tiga unit handphone yang hilang.
"Kalau barang yang hilang itu HP Amel. Satu HP iPhone 11 warna merah, HP iPad, yang ketiga itu HP Samsung," jelas Yoris.
Padahal sekitar pukul 23.00 WIB, sebelum pelaku menghabisi nyawa Tuti, Amel masih berkomunikasi dengan pacarnya, Dicky.
Pada Dicky, Amalia Mustika Ratu saat itu mengaku sedang asyik bermain game di handphonenya.
HP Amalia Mustika Ratu juga disebut-sebut memiliki keterkaitan untuk mengungkap sosok pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Polisi juga kini tengah berupaya keras mencari keberadaan HP Amel.
"Masih dalam pencarian," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Erdi mengatakan dari upaya pencarian itu, Polisi sudah mendapat titik terang keberadaan HP Amalia.
"Sudah mendekati titik terang dan kami mohon doanya saja ya," kata Erdi A Chaniago.
Erdi juga mengatakan kini Polisi sudah mengantongi barang bukti baru guna mengungkap sosok pembunuh Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
"Tentunya ada (barang bukti baru), tapi masih didalami," kata Kombes Erdi A Chaniago.
Polisi juga melibatkan anjing pelacak untuk mengendus jejak pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang pada Senin (30/8/2021).
Saat itu Polisi menyuruh anjing pelacak mengendus sebuah sepatu.
Anjing pelacak lalu membawa Polisi ke sebuah tempat pencucian mobil yang tak jauh dari lokasi pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Menurut pegawai pencucian mobil, anjing pelacak mengendus tong sampah yang ada di depan.
Menurutnya, Polisi lalu mengecek CCTV yang berada di seberang pencucian mobil.
Darik rekaman CCTV, terlihat pergerakan mobil silver sekitar pukul 07.00 WIB, Rabu (18/8/2021) hari di mana jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu ditemukan.
"Kalau masuk ke sini otomatis nyuci, ini mah gak, di depan. jalan perempuan, di CCTV mah, jalan ke sini gak tau buang apa," katanya seperti dikutip dari akun Youtube Fredy Sudaryanto Sport.
Sembari mencuci motor kliennya, ia bercerita bahwa anjing pelacak Polisi langsung mengendus tempat sampah.
"Anjing ngejarnya ke tong sampah, kan udah jadi areng, tiap hari dibakar (sampah di tong)," katanya.
Menurutnya, di tong sampah tersebut sudah tak ada apa-apa lagi.
Pasalnya setiap hari sampah di tong itu pasti dibakar.
"Ke tong sampah ngejarnya (anjing pelacak), gak ada, udah dua minggu, dibakar tiap hari
dikasih ngedus apa, anjing langsung ke tong sampah ngoreknya. bagus penciumannya," katanya.
Ia juga mengaku sempat melihat rekaman CCTV tersebut.
"Kalau buangnya gak terlalu terlihat, cuma ada mobil behenti, ada perempuan turun, bawa kresek terus masuk ke sini. pagi-pagi jam 7 kurang, iya pas kejadian," katanya.
Pegawai pencucian mobil ini mengaku melihat wanita yang turun dari mobil lewat CCTV.
"Lihat saya mah, cuma gak jelas. kurang tau di mobil ada berapa orang.
Cuma sebentar sih itu teh," katanya.
(*)