Gridhot.ID - BKN menjadwal ulang pelaksanaan tes CPNS maupun PPPK yang terhambat akibat gangguan jaringan internet Telkomsel dan Indihome.
Sejak Sabtu (18/9/2021), sejumlah lokasi pelaksanaan SKD CPNS mengalami kendala teknis pada server cloud akibat gangguan jaringan, mulai dari titik lokasi Indonesia bagian Timur, Tengah dan Barat.
"Yang terdampak akan dijadwalkan ulang dengan mengirimkan surat ke BKN," kata Kepala Biro Humas, Hukum dan Kerja Sama BKN, Satya Pratama kepada Kompas.com, Senin (20/9/2021).
Namun, BKN masih belum mengetahui daerah mana saja yang masih terdampak akibat kendala teknis tersebut.
Tim Teknis BKN tetap siaga untuk mengantisipasi permasalahan teknis yang sama.
Sebelumnya, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi (PPSS) BKN Mohammad Ridwan melalui akun Twitternya @abiridwan2173 mengimbau, jika gangguan massal jaringan PT Telkom masih berlanjut, peserta SKD CPNS atau selkom P3K non-guru agar siap dengan bekal lebih.
"Bawa juga kesabaran sebanyak-banyaknya karena ini ujian yg sebenarnya," ujar Ridwan melalui akun Twitternya, Minggu (19/9/2021).
Atas kicauan tersebut, sejumlah netizen mengusulkan agar BKN menyiapkan jaringan internet cadangan dengan menggunakan provider selain yang disediakan Telkom.
Menanggapi hal tersebut, Ridwan menjelaskan bahwa sebagian besar titik lokasi (tilok) SKD CPNS 2021 bersandar pada PT Telkom.
"Sayangnya sebagian besar tilok tidak pakai backup provider. Tilok BKN eksisting Insya Allah aman," tulis dia.
Sementara itu, SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom Ahmad Reza mengatakan telah terjadi gangguan sistem komunikasi kabel laut Jasuka (Jawa, Sumatera dan Kalimantan) ruas Batam-Pontianak pada Minggu (19/9/2021) mulai sekitar pukul 17.33 WIB.
Gangguan tersebut berdampak pada penurunan kualitas layanan TelkomGroup baik fixed maupun mobile broadband di beberapa wilayah Indonesia.
Mewakili manajemen Telkom, Ahmad Reza menyampaikan permohonan maafnya atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan.
"Mohon maaf atas kejadian ini. Saat ini kami sudah langsung melakukan rerouting trafik sebagai alternatif jalur komunikasi menuju Batam, sehingga kualitas layanan dapat segera kembali normal sebelum tengah malam ini," ujarnya dihubungi Kompas.com, Minggu (19/9/2021).
Pihaknya menyampaikan, saat ini timnya juga masih mengidentifikasi penyebab terjadinya gangguan.
"Semoga gangguan dapat teratasi dan layanan TelkomGroup dapat kembali normal secepatnya,” ujar dia.
(*)