Gridhot.ID - Pantai Selatan Yogyakarta memang dikenal dengan kemistisannya sejak jaman dahulu kala.
Hal ini karena Pantai Selatan Yogyakarta dianggap memiliki hubungan langsung dengan Keraton dan Gunung Merapi yang masih menyimpan banyak misteri.
Tak jarang banyak orang yang mendatangi Pantai Selatan Yogyakarta untuk mencari wangsit dan bertapa.
Salah satu spot yang biasa digunakan adalah Pantai Parangkusumo, Bantul.
Bahkan belakangan ini warga Kretek, Bantul, dibuat geger pasca ditemukannya kerangka mayat yang sedang duduk bersila di tepi pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta.
Awalnya, salah seorang warga setempat hanya melihat bagian tengkorak kepala yang tertumpuk pasir.
Temuan tersebut lantas dilaporkan ke tim SAR yang kemudian diteruskan ke Polsek Kretek, Bantul.
Petugas pun langsung mendatangi lokasi dan melakukan penggalian yang kemudian ditemukan kerangka manusia yang sedang bertapa.
Kerangka dan tulang belulang manusiatersebuttertimbun sekitar 1 meter di bawah pasir.
Dilansir Gridhot.ID dariInstagram @polresbantuldiy, Rabu (22/9/2021), Kapolsubsektor Ngangkruk Kretek, Iptu Sumanta mengonfirmasi penemuan kerangka yang sedang bersila itu.
Diperkirakan bahwa mayat tersebut telah meninggal dunia selama kurang lebih 1 bulan.
Namun, pihaknya memastikan bahwa hingga kini belum ada laporan masuk ke Polres Kretek terkait orang hilang.
Mayat tersebut ditemukan dengan celana training berwarna biru merah dan kaos merah.
"Kalau dari Polsek Kretek hingga sekarang belum ada laporan orang hilang, tetapi dengan penemuan ini nanti akan kami sebarkan informasi terkait."
"Ciri korban menggunakan celana training biru dongker kombinasi merah, kaos merah,” ujar Iptu Sumanta.
Meski ditemukan dalam posisi kaki bersila dan tangan mengepal, polisi belum bisa menyimpulkan apakah mayat tersebut meninggal dunia saat melakukan ritual.
Namun, ia menjelaskan bahwa ada beberapa waktu di mana pantai tersebut diramaikan oleh orang-orang yang sedang bertirakat.
"Kita belum bisa menentukan apakah itu sedang melakukan ritual."
"Tapi memang, kalau malam Selasa kliwon, atau Jumat Kliwon (di sini) banyak orang tirakat. Jadi tunggu hasil penyelidikan polres Bantul atau Polsek Kretek," tandasnya, dikutip dari Tribunnews.com.(*)