Gridhot.ID - Sosok Tessy atau Kabul Basuki memang sudah melegenda di industri hiburan Indonesia.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Tessy diketahui menggunakan nama panggung tersebut karena itu merupakan nama putri sulungnya selama ini.
Tessy memang sudah sangat lama di industri hiburan.
Pria yang memiliki nama asli Kabul Basuki ini juga memiliki kisah kontroversi di dunia hiburan.
Dikutip Gridhot dari Nikita, masa lalu Tessy memang penuh pelajaran.
Seperti diketahui, Tessy pernah ditangkap di rumahnya, daerah Kampung Makassar, Jakarta Timur pada Kamis (23/10/2014).
Tessy juga pernah diamankan pihak berwajib karena memakai narkoba di tahun 2014 silam.
Ketika ditangkap di rumahya, ia sempat meminum cairan pembersih lantai saat berada di dalam kamar mandi.
Menurut pihak kepolisian, alasan Tessy meminum cairan pembersih lantai tersebut ialah karena ia merasa malu.
"Yang bersangkutan melakukan ini dimungkinkan karena dampak yang mengonsumsi itu (narkoba) ada rasa cemas berlebihan dan malu sehingga dia melakukan itu," ujar Kasubdit 1 Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Komisaris Besar Pol Agus Rohmat, yang dikutip dari Kompas.com.
Tak hanya itu saja, di balik masa lalu kelamnya tersebut ternyata Tessy termasuk pria yang berbakti pada sang ibunda.
Siapa sangka, Tessy rela melepaskan profesi idamannya sebagai marinir demi sang ibunda.
Bukan tanpa alasan, Tessy melepas profesi marinirnya karena kisah masa lalu sang ibu yang menjanda karena ayah Tessy gugur di medan perang.
”Ada apa dengan baret marinir?” tanya Farhan dikutip Nakita.id dari unggahan Nite Time (2/10/16).
“Jadi personel Srimulat yang identik dengan cincin batu besar ini di seluruh jarinya ternyata dulunya dalah seorang prajurit Corps Marinir,” jelas Asri Welas yang menjadi co-host.
“Pada tahun 1961, Mas Tessy juga ikut dalam operasi pembebasan Irian Barat,” lanjutnya.
“Jadi ceritanya begini, saat pulang ke rumah dengan bangga mas Tessy ingin memberi kejutan pada ibunya, nah saat ibu tahu bahwa dirinya adalah seorang prajurit lengkap dengan seragam tentara, melihat Tessy sang ibu justru menangis tersedu-tersedu ‘Tessy, jangan jadi prajurit’, meski terpaksa Tessy harus menuruti perkataan sang Ibu dan Tessy malah sukses jadi pelawak,” tutur Asri Welas.
“Begini, ibu saya trauma karena dulu bapak saya dulu meninggalnya juga berpakaian seragam TNI,” jelas Tessy Srimulat.
“Saya anak tunggal,” sambungnya.
“Jangan sampai gugur dalam tugas,” sahut Farhan.
“Iya gitu maksudnya, ibu cuman mandengin aja ‘kamu pilih kerjaan atau sayang orangtua?” tutur Tessy mengingat perkataan sang ibunda.
“Kalau sayang kerjaan kamu pergi, kalau sayang ibu kamu lepas pakaian, udah dari situ langsung,” lanjut Tessy.
Meski begitu, kini Tessy sudah menjadi pelawak sukses yang karirnya tak ada matinya.
(*)