GridHot.ID - Polres Subang kembali memeriksa sejumlah saksi termasuk empat saksi kunci kasus Subang, Rabu (29/12/2021).
Melansir Tribunjabar.id, pemeriksaan dilakukan sejak sore.
Dan hingga malam tadi pukul 20.00, keempat saksi tersebut masih menjalani pemeriksaan.
Empat saksi itu adalah Yosef (55); istri muda Yosef, Mimin Mintarsih (51); anak Yosef dan Tuti, Yoris (34); serta Danu (21).
Kasus Subang adalah kasus meninggalnya Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Keduanya adalah ibu dan anak. Mereka ditemukan meninggal di
Dilansir dari Tribunnewsbogor.com, diperiksa polisi untuk yang ke-13 kalinya, Yosef akhirnya memberikan pengakuan tak terduga.
Pengakuan Yosef ini berkaitan dengan HP Amalia yang hilang, diduga digasak pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Salah satu bukti pembunuhan ibu dan anak di Subang yang masih diselidiki polisi adalah keberadaan HP Amalia.
Seperti diketahui, HP Amalia menjadi satu-satunya barang yang hilang di kasus Subang tersebut.
Amalia ditemukan tewas terbunuh di dalam bagasi mobil bersama ibunya, Tuti Suhartini, pada Rabu (18/8/2021).
Diduga, HP Amalia ini menyimpan data dan bukti penting yang akan menguak siapa sosok pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Guna mengungkap siapa pembunuh Tuti dan Amalia, polisi memeriksa 4 orang saksi penting, pada Rabu (29/9/2021).
Empat saksi itu adalah Yosef (55); istri muda Yosef, Mimin Mintarsih (51), anak Yosef dan Tuti, Yoris (34), serta Danu (21).
Keempat saksi tersebut diduga punya komunikasi yang intens dengan korban.
Yosef (55) serta istri mudanya Mimin Mintarsih (51) menjalani pemeriksaan tambahan selama lima jam di Satreskrim Polres Subang, sejak sore hingga malam hari.
Menurut keterangan dari Rohman Hidayat kuasa hukum Yosef, kliennya kembali menjalani BAP tambahan pada agenda undangan pemanggilan ke-13 ini.
Yosef dicecar sebanyak 16 pertanyaan dari pihak penyidik.
"Hari ini agendanya berita acara tambahan lagi, ada 16 pertanyaan untuk Pak Yosef," ucap Rohman Hidayat di Satreskrim Polres Subang, Rabu (29/9/2021) malam.
Yosef sempat telepon Amalia
Sang kuasa hukum, Rohman Hidayat mengatakan, dari 16 pertanyaan yang dicecar penyidik, salah satunya yakni soal riwayat panggilan Yosef kepada Amalia.
Setelah dicecar polisi, Yosef memberkan pengakuan tak terduga, kalau suami Tuti ini mengaku sempat menelpon Amalia.
Yosef mengaku menelepon Amalia saat melihat posisi mobil Alphard dalam keadaan tidak terparkir secara rapi.
Namun, panggilan telepon dari Yosef itu tak diangkat oleh Amalia.
Menurut pengkuan Yosef, ia mengaku cemas ingin memastikan kondisi putrinya.
Pasalnya, saat itu Yosef mencurigai kalau istri dan anaknya diculik.
Apalagi melihat kondisi rumahnya yang sudah berantakan dan penuh darah.
"Pertanyaan penyidik terkait dengan pagi di saat hari kejadian log (panggilan) telepon, jadi Pak Yosef pada pukul 07.24 WIB telepon Amalia," kata Rohman seperti dikutip dari Tribun Jabar.
"Tapi handphonenya tidak ada yang menjawab," tambah Rohman Hidayat.
Selain menelepon Amalia, Yosef juga menghubungi anak sulungnya, Yoris.
Kali ini yang mengangkat adalah istri Yoris.
"Kemudian jam 07.26 WIB Yosef menelpon Yoris tapi yang mengangkat istrinya. Istrinya Yoris mengatakan bahwa Yoris masih tidur," katanya.
Setelah itu, Yosef mengaku langsung berangkat ke Polsek Jalancagak untuk melaporkan bahwa terjadi hal-hal yang mencurigakan di rumahnya.
Yoris baru menelepon kembali Yosef ketika Yosef sudah tiba di kantor polisi.
"Abis itu Pak Yosef langsung datang ke Polsek untuk melapor dan kemudian Yoris menelpon Pak Yosef," tambahnya.
Selain itu, materi pertanyaan lainnya adalah mengonfirmasi dengan keterangan saksi lain.
"Hanya mengkonfirmasi keterangan-keterangan lain yang berhubungan dengan saksi lain dengan Pak Yosef, hari ini itu saja tambahannya," ujar Rohman.
(*)