Usai Direpotkan Pesawat Pengintai NATO, kini Rusia Ladeni Jet Milik Amerika Serikat yang Dekati Perbatasan di Laut Hitam

Kamis, 30 September 2021 | 16:00
Wikipedia

Konflik antara NATO dan Rusia masih terus terjadi.

Gridhot.ID - Wilayah Laut Hitam merupakan salah satu wilayah yang kini menjadi tempat bersiteganggnya Rusia dengan NATO.

Bahkan NATO dan Rusia secara terang-terangan berani kirim pesawat mata-mata.

Seperti yang baru saja terjadi.

Baca Juga: Merasa Difitnah, Ustaz Solmed Bakal Tuntut Balik Ustaz Suwarna dan Panitia Penyelenggara Pengajian, Suami April Jasmine Beberkan Fakta Tak Disangka Ini

Dilansir kontan.co.id dari tass.com pada Jumat (13/8/2021), jumlah pesawat mata-mata NATO yang terbang di atas Laut Hitam berjumlah tiga kali lipat pada tahun ini.

Kini giliran Pasukan Pertahanan Udara Distrik Militer Selatan Rusia mengawal sebuah pesawat pengintai AS di atas Laut Hitam.

Berdasarkan pemberitaan Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, mengatakan peristiwa ini terjadi pada Selasa (28/9/2021).

“Sebuah jet tempur Su-27 bergegas untuk mengidentifikasi target udara dan mencegahnya melanggar perbatasan negara Rusia,” kata Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, seperti dikutip TASS.

Baca Juga: Bikin Heboh Gara-gara Unggah Potret Yusuf Tertidur Pulas di Gendongan Seorang Pria, Larissa Chou Akhirnya Bongkar Sosoknya, Benarkah Calon Suami?

Menurut Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, awak Su-27 mengidentifikasi target udara sebagai pesawat RC-135 Angkatan Udara AS dan mengawalnya di atas Laut Hitam tanpa membiarkannya melanggar perbatasan Rusia.

"Setelah pesawat militer asing berbelok dari perbatasan Federasi Rusia, jet tempur Rusia dengan selamat kembali ke pangkalan udara asalnya," ujar Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, langkah jet tempur Rusia mencegat pesawat pengintai AS tersebut sesuai dengan hukum udara internasional.(*)

Baca Juga: 'Bohong Terus Sampai Akhirnya Ketahuan', Tyas Mirasih Diduga Selingkuh dengan Suami Orang, Sosok Ini Sesumbar Ngaku Punya Bukti

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kontan.co.id, Tass.com