Gridhot.ID - Kondisi pandemi covid-19 di Indonesia kini dikabarkan mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Hal ini dipicu salah satunya karena adanya program vaksinasi pemerintah yang sudah mulai merata ke seluruh wilayah Indonesia.
Namun demikian, pemerintah tetap mengupayakan pencegahan timbulnya kasus baru yang bisa membuat kasus covid-19 kembali melonjak.
Dilansir dari Kompas.com, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Suprapto mengungkap upaya pemerintah mencegah timbulnya gelombang ketiga Covid-19 di Tanah Air.
Terutama dalam menghadapi libur akhir tahun yang sangat berpotensi meningkatkan kembali kasus Covid-19.
"Mendekati libur akhir tahun ini pemerintah terus menggalakkan aturan mengenai protokol kesehatan kepada masyarakat dan fokus pada pencegahan melalui gerakan 3T (testing, tracing, treatment)," ujar Agus dikutip dari siaran pers, Senin (25/10/2021).
Selain itu, percepatan vaksinasi Covid-19 juga menjadi salah satu kunci untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid-19 tersebut.
Oleh karena itu, dia berharap agar percepatan program vaksinasi juga dilakukan, khususnya bagi lansia dan masyarakat rentan.
Dengan demikian, maka target vaksinasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah sampai akhir tahun nanti pun bisa tercapai.
"Program vaksinasi khususnya bagi lansia dan masyarakat rentan, serta dosis ketiga bagi tenaga kesehatan juga perlu dipercepat sehingga pada akhir tahun nanti sudah mencapai target pemerintah yaitu minimal sebesar 70 persen cakupan vaksinasi di seluruh Indonesia," kata dia.
Indonesia saat ini juga tengah menyiapkan upaya transisi dari status pandemi Covid-19 menjadi endemi.
Terkait hal ini, Agus menyinggung bahwa peranan dokter sangat penting untuk melakukan komunikasi dan edukasi kepada masyarakat dalam rangka transisi dari pandemi menuju endemi Covid-19.
Antara lain, komunikasi dan edukasi tentang pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19.
"Para dokter sudah paham betul dengan pola cara pencegahannya karena sudah tertanam di dalam dirinya saat melayani masyarakat yang sakit dan sebagai contoh di tengah-tengah masyarakat," ujar dia.
Agus mengatakan, para dokter selama ini telah bekerja keras menjadi garda terdepan penanganan pandemi Covid-19.
Selain itu, mereka juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang caranya agar dapat hidup berdampingan dengan Covid-19.(*)
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN Bank Mandiri untuk Lulusan D3 dan S1, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya