Malaysia Gonjang-ganjing Kasus Mutasi Covid-19 Terbaru, Luhut Kembali Perketat PPKM untuk Antisipasi Varian AY.4.2, Berikut Aturannya

Selasa, 09 November 2021 | 10:13
Screenshot Youtube Sekretariat Presiden

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan

Gridhot.ID - Pandemi Covid-19 di Indonesia hingga kini masih belum teratasi secara tuntas.

Dikabarkan dari Kontan.co.id, bahkan belakangan ini mutasi virus Corona varian Delta Plus sedang digembar-gemborkan berbagai negara.

Beberapa negara bahkan Malaysia telah waspada dengan penyebaran varian baru tersebut.

Sementera itu, di Indonesia, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah akan mengantisipasi potensi masuknya varian virus corona AY.4.2 atau Delta Plus.

Baca Juga: 'Cucu Saya Tidak Berdosa!' Ibunda Wenny Ariani Minta Rezky Aditya Bertanggung Jawab, Ikut Bersaksi di Pengadilan Soal Hubungan Putrinya

Menurut Luhut, tidak tertutup kemungkinan masa karantina bagi pelaku perjalanan internasional naik menjadi tujuh hari.

"Sekarang sudah ada dari Inggris masuk ke Malaysia, yakni varian delta AY.4.2 dan ini menurut saya harus kita waspadai," ujar Luhut, dalam konferensi pers melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (8/11/2021).

"Jadi bukan tak mungkin nanti kalau orang datang dari luar, kita bisa lakukan mungkin karantinanya naik jadi 7 hari. Ini tidak tertutup kemungkinan," tutur dia.

Baca Juga: Dinikahi Pilot Tajir, Penyanyi Ini Tak Terima Disebut Tak Mampu oleh Rekan Artis Gegara Punya Utang Miliaran, Begini Pembelaannya di Depan Kamera

Luhut menuturkan, proses pengambilan keputusan soal kebijakan penanganan pandemi saat ini sudah berbasis sains.

Dengan kata lain, menurutnya, pemerintah telah memiliki data terkini dan sudah memahami bagaimana cara membaca data itu.

Dengan membaca data yang ada dan pengalaman yang sudah cukup, pemerintah sangat percaya diri mampu lebih jernih dalam mengambil keputusan.

"Jadi saya mohon teman-teman di luar jangan berpikiran ini kita tidak konsisten. Pemerintah itu jauh dari itu. Kami sangat konsisten. Yang tidak konsisten itu tadi penyakitnya," tutur Luhut.

Baca Juga: Pertanda Akan Terlibat Konflik hingga Idap Penyakit, Inilah Arti Kedutan di Lengan Kiri Menurut Primbon Jwa

"Strategi kita, taktik kita akan selalu bermuara kepada bagaimana perilaku daripada covid ini," kata Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali itu.

Diketahui, saat ini pemerintah menetapkan masa karantina selama tiga hari untuk pelaku perjalanan internasional yang masuk ke Indonesia dan sudah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis lengkap.

Sementara untuk pelaku perjalanan internasional yang baru divaksin dosis pertama, masa karantina berlaku selama lima hari.

Pemerintah terus mewaspadai kemungkinnan masuknya varian baru virus corona, AY.4.2 yang menjadi salah satu penyebab lonjakan kasus di Inggris.

Varian ini merupakan turunan dari varian Delta, yang memicu peningkatan kasus cukup signifikan di Inggris sejak Juli hingga Oktober 2021.(*)

Baca Juga: 4 Weton Ini Banjir Cuan di Bulan November 2021, Bisnis Melesat Hingga Dapat Rezeki Belimpah dari Berbagai Arah Menurut Primbon Jawa

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kompas.com, Kontan.co.id