GridHot.ID - Kabar duka sempat menyelimuti duni hiburan Tanah Air pada 2020 lalu.
Komedian Omaswati atau yang dikenal dengan nama Omas meninggal dunia pada 16 Juli 2020.
Omas meninggal dalam usia 54 tahun.
Saat iu, kabar meninggalnya Omas disampaikan oleh manajer Mandra, yakni Nani.
"Iya benar meninggal," kata Nani dikutip dari Kompas.com.
Sejatinya, Omas terkenal dengan lawakan khasnya yang ceplas-ceplos.
Dia diketahui memulai karier dengan bermain kesenian tradisional Lenong Betawi. Kemudian, Omas juga sempat menjadi pemeran pendukung dalam beberapa judul lawak di televisi.
Mandra berduka
Pemain Si Doel Anak Sekolahan sekaligus kakak kandung Omas, Mandra mengunggah kabar kepergian Omas di Instagram.
"Innalilahi wainalilahi rojiun ...telah pulang kerahmatullah ,,Adinda omaswati binti H Naih td malam pukul 8.15 wib.Semoga Almarhumah diterima Amal ibadahnya ,,di luaskan di alam kuburnya Amiin yarobal Alamin," tulisMandra.
Kolom komentar akun instagram Mandra pun langsung banjir ucapan belasungkawa.
"Turut berduka cita ya bang," kata akun @nelizarkhann.
"Innalillahi wainnalillahi rojiun," kata akun @dizaalia.
"Terimakasih sudah pernah menghibur masa kecil kami. Semoga Almarhumah tenang di alam sana. Alfatihah," kata akun @yudhakepler.
Mandra terlihat begitu terpukul kehilangan orang tercinta untuk selama-lamanya.
Baca Juga: Dikira Becanda, Mastur Kisahkan Detik-detik Kematian Omas, Sempat Pingsan dan Dikira Lawakan Saja
Omas sudah lama sakit
Dikutip dari Kompas.com, adik kandung Omas, Mastur menyebut Omas sudah lama menderita penyakit paru-paru.
Namun, dia juga tak bisa menyebutkan tanggal pasti kapan Omas mulai mengidap penyakit tersebut. Yang jelas penyakit itu sudah lama diderita Omas.
"Iya betul (meninggal). Sakit sudah lama, ya, kata dokter sih (sakit) paru-paru," kata Mastur.
Selain Mastur yang menyebut penyakit paru-paru, keponakan mendiang Omas, Erni, menyebut sang komedian sudah lama mengidap diabetes.
"Iya sakit gula," ujar Erni menambahkan.
Sosok Omasdi mata keluarga
Selama hidupnya, Omas dikenal sebagai pribadi yang mandiri.
Hal ini disampikan oleh sang kakak, Mandra, langsung pada tim Grid.ID, saat dijumpai di rumah duka di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, (16/7/2020) malam.
"Dia peduli sih. Peduli sama saudara. Ya peduli dengan lingkungan dengan keluarga. Memang semangatnya untuk apa sih namanya mandiri dari dulu," kata Mandra.
"Orangnya ogah kalau perlu masih bisa dikerjain kalau masih bisa dikerjain sendiri enggak perlu anak buah. Kayaknya sulit banget dia minta bantuan. Kan kalau ditanya gak pernah," jelasnya.
Di mata keluarga, Omas bukan lah sosok yang sering mengeluh.
"Dia manusia yang enggak pernah ngeluh. Di mata keluarga yang jelas enggak pernah ngeluh. Entah ngeluh masalah apa keluarga dan lain sebagainya," tuturnya.
Dia senengnya apa yang bisa dia lakukan dia lakukan. Berhasil atau tidaknya itu bagian jadi upaya dia.
Saking tak mau merepotkan orang, keluarga seringnya tak tahu bahwa omas sering menutupi rasa sakitnya.
"Dia enggak pernah minta bantuan. Bahkan sering kali saudara enggak tahu. Satu contoh misalkan sakit aja. Kita enggak tahu, ah masih bisa mah ogah nyusahin kalau perlu juga dijenguk ogah."
"Makanya kita enggak tahu. Kalau dari sisi keluarga itu sendiri kadang suka cari tahu,” tutupnya.
(*)a