Gridhot.ID -Larissa Chou dan istri baru Alvin Faiz, Henny Rahman belakangan menjadi buah bibir.
Pasalnya, netizen geram dengan isi pesan singkat Henny Rahman yang dikirim kepada Larissa Chou.
Pesan itu terungkap usai Larissa membagikan tangkap layar SMS Henny di Instagram pada Sabtu (13/11/2021).
Dari isi pesan yang dikirim, Henny mengatakan bahwadirinya tidak pernah cemburu dengan Larissa.
Henny bahkan menyebut jika dirinya jauh lebih cantik dari Larissa yang merupakan mantan istri Alvin.
"Iyaaaa yang lebih cantik @hennyyrahman. Aku bodo amat serius deh... gpp mau hina fisik aku, mau kamu lebih cantik, mau apa... aku bodo amat serius. Jangan sms terus ngomong langsung aja kesini," tulis Larissa dalam caption.
Manajer dari Larissa Chou, Adit akhirnya angkat bicara soal keramaian yang tengah terjadi.
Dilansir Grid.id dari YouTube Indosiar, Adit mengungkap bahwa malam hari setelah kejadian tersebut, ia menelepon Alvin, sebagai perantara.
"Saat itu terjadi, saya telepon Alvin. Saya waktu itu sebagai perantara," ujar Adit.
Adit mengungkap bahwa dalam sambungan telepon tersebut, Alvin meminta maaf pada Larissa.
Namun, masih belum diketahui apakah Henny sudah melakukan hal yang sama atau belum.
"Silakan ngomong, gitu kan. Akhirnya Alvin secara pribadi malam itu dia minta maaf sama Larissa. Tapi Henny belum. Tapi nggak tau kalau di sana," imbuhnya.
Namun, Adit menganggap Henny sudah minta maaf. Pasalnya, unggahan telah dihapus oleh Larissa.
"Mungkin udah kali, karena saya lihat postingannya dihapus," paparnya.
Adit juga mengungkap bahwa Alvin ingin meminta maaf secara langsung pada Larissa.
"Ya paling gini, yang terakhir sama Larissa, karena waktu itu saya mendampingi Larissa, cuma bilang bahwasanya ingin minta maaf sama Larissa, secara langsung," ujarnya.
Mengenai tindakan Larissa yang nekat memposting SMS Henny, Adit juga memberi penjelasan.
Adit menyebut bahwa Larissa mungkin punya alasan tersendiri untuk melakukannya.
"Posisi siapa sih yang terima dikatakan begitu? Mungkin Larissa sendiri ada alasan tersendiri untuk memposting hal itu ke sosial media."
"Karena itu bisa jadi sebuah perdata kan, menyerang fisik. Harusnya kayak jangan deh. Jangan merendahkan sesama wanita lah," tandasnya.
(*)