Gridhot.ID - Baru-baru ini viral di media sosial fenomena hujan uang yang terjadi di Sulawesi Barat.
Banyak warga yang mendadak berkerumun untuk berebut uang yang jatuh.
Dilansir dari Tribun-Video, peristiwa 'hujan uang' itu diketahui terjadi di Desa Pambusuang, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada Jumat (19/11/2021).
Mengutip dari Tribun-video.com, dalam video yang beredar di media sosial, warga terlihat berdatangan saat peristiwa 'hujan uang' terjadi.
Sejumlah warga terlihat berupaya meraih lembaran-lembaran uang kertas yang disebarkan dari atas sebuah rumah.
Usut punya usut, peristiwa 'hujan uang' itu rupanya bentuk rasa syukur seorang calon kepala desa yang telah memenangkan pilkades setempat.
Melansir dari Kompas.com, sosok calon kepala desa tersebut adalah H. Tiswan, warga asal Desa Pambusuang.
Untuk merayakan kemenangan H. Tiswan dalam pemilihan kepala desa (pilkades) setempat, keluarganya memiliki cara unik untuk rayakan momen tersebut.
Cara unik itu ialah dengan menyebar uang kertas Rp 2.000 dari rumah.
Salah seorang kerabat Tiswan, Abdul Basit mengatakan, sebar uang tersebut merupakan tradisi untuk mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaan.
“Ini hanya sebuah bentuk ekspresi kegembiraaan saja," kata Basit yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Sabtu (20/11/2021)
"Dan ini tradisi berbagi kebahagiaan kepada anak-anak. Uangnya cuma recehan Rp 2.000,” jelasnya.
Abdul Basit mengungkapkan, kegiatan sebar duit pada pilkades kali ini merupakan wujud kebahagiaan lantaran salah seornag tokoh yang mereka kagumi terpilih menjadi kepala desa.
Sebelum melakukan kegiatan sebar duit, H. Tiswan terlebih dahulu berkeliling kampung sambil naik kuda untuk menyapa para pendukungnya.
Di sepanjang jalan, ia begitu dielu-elukan dan disambut oleh para pendukungnya.
Sementara itu, kegiatan sebar duit ini rupanya bukan kali pertama keluarga H.Tiswan melakukannya.
Pada saat Lebaran atau tradisi hajatan, biasanya keluarga H.Tiswan itu juga melakukan kegiatan sebar duit.(*)