Gridhot.ID - Ayu Aulia sempat mencobauntuk bunuh diri di apartemennya di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (22/2/2022) sore.
Beruntung, model 28 tahun itu terselamatkan dan saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sebelum melakukan aksi nekatnya itu, rupanya Ayu Aulia menuliskan surat wasiat.
Mengutip Suar.id, hal ini diungkap oleh kerabat Ayu Aulia, Ade dalam video YouTube, Selasa (22/2/2022).
Menurut Ade, dalam surat wasiat Ayu Aulia menyinggung nama Zikri Daulay, mantan kekasihnya.
Namun Ade menyebut Zikri bukan menjadi penyebab Ayu Aulia melakukan aksi nekatnya itu.
Adalah sosok pria berinisial RO yang jadi penyebab Ayu Aulia depresi berdasarkan surat wasiat adiknya.
"Nggak akan ada, cowok yang bisa menerima kekurangan aku. Zikri pun tidak mau berkarier bersama aku," ujar Ade membaca surat wasiat tersebut.
RO, lanjut Ade, adalah sosok pria pengusaha yang menyuruh Ayu Aulia untuk melakukan aborsi.
"Dia (RO) suruh aku aborsi. Aku aborsi, jahat. Mending aku nggak usah hidup di dunia lagi. Biarkan aku pergi," kata Ade membacakan surat tersebut.
Mengutip Kompas.com, Ade mengatakan keluarga akan terus mendukung adiknya untuk bangkit dari depresi yang dialami.
"Untuk saat ini (dukungan) kami akan tetep mendampingi Ayu. Mungkin kalau kemarin kami masih sempat ini (tidak menemani) karena emang (dipikir) enggak ada masalah Ayu bisa beraktivitas di kamarnya sendiri," ujar Ade di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (23/2/2022).
Ke depannya keluarga akan terus menemani dan tidak akan membiarkan Ayu Aulia sendirian.
"Tapi kalau untuk saat ini kami memberikan dukungan lewat kami temani dia, mulai dari mama juga, ikut juga tidur sama Ayu. Jadi enggak boleh dibiarin sendiri saat ini," katanya.
Adapun Ayu Aulia masih dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo untuk ditangani lebih lanjut.
Ade mengatakan kondisi Ayu Aulia masih lemah dan belum bisa berkomunikasi dengan baik.
"Kondisi kesehatan Ayu sampai saat ini masih lemah. Belum bisa dijenguk oleh teman-teman, makanya kami sebagai pihak keluarga juga masih sangat sedih," kata Ade.
Terakhir, Ade mengatakan bahwa perbuatan nekat Ayu Aulia tidak patut dicontoh.
"Kami dari pihak keluarga juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat di mana hal seperti ini kan tidak patut jadi contoh. Tapi buat fansnya Ayu, ya kami juga minta maaf. Ayu tadi titip pesan permintaan maafnya kepada masyarakat, netizen terutama fansnya," tutur Adhe.
Keterangan Polisi
Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Beddy Suwendi saat dikonfirmasi, Rabu (23/2/2022) sudah mengecek kondisi Ayu Aulia yang dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta.
"Penyebab atau motif (percobaan bunuh diri) karena stres. Itu berdasarkan keterangan korban," ujar Beddy.
"Alhamdulillah dia tertolong dan masih sadar di Instalasi Gawat Darurat (IGD)," tambahnya.
Kendati demikian, Beddy belum dapat secara detail mengungkap penyebab Ayu Aulia depresi.
Pihaknya bakal menunggu Ayu Aulia dalam kondisi lebih baik terlebih dahulu guna mendalami keterangan lebih lanjut dari korban.
"Kita menunggu dia tenang dulu, nanti kita akan wawancara lagi. Karena saat ini masih dapat penanganan," kata Beddy.
Sebelumnya, Beddy mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 18.00 WIB, tepatnya di sebuah apartemen di Jakarta Selatan.
Aksi nekat itu diketahui setelah adanya laporan dari asisten korban bernama Timoti N Hamonangan kepada pihak sekuriti petugas lobi.
Kemudian petugas mengecek lokasi tersebut.
"Pukul 19.00 WIB, sekuriti Puri imperium melaporkan kejadian percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh Ayu Aulia ke Polsek Metro Setiabudi, Jakarta Selatan," kata Beddy.
Mendapat laporan itu, pihak Polsek Metro Setiabudi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Salah satu asisten dari Ayu Aulia bernama Jery, tutur Beddy, sempat tidak memperkenankan petugas kepolisian untuk masuk, dengan alasan dari pihak keluarga tidak mengizinkan.
"Karena korban sedang ditangani oleh keluarga korban, dan nanti kalau semuanya sudah selesai baru akan melapor ke kepolisian," ujarnya.
Pada pukul 19.52 WIB, Building Manager Diah Apriyani menemui Timoti dengan Jery, dengan tujuan meminta agar polisi diizinkan masuk untuk melakukan pengecekan TKP.
Pihak Polsek Metro Setiabudi didampingi Diah dan petugas sekuriti melakukan pemeriksaan TKP pada pukul 20.05 WIB.
"Hasil pemeriksaan di lokasi, ditemukan bercak darah yang berada di sofa ruang tamu apartement dan di kamar, selimut dan spray serta di dalam kamar mandi," kata Beddy.
Disclaimer:Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(*)