Find Us On Social Media :

Pantas Militer Indonesia Ditakuti, Pilot TNI AU Ini Pernah Kejar Rudal Penghancur Kapal di Kecepatan 1000 Km Per Jam, Salah Sedikit Bisa Fatal

Sukhoi Su-30 TNI AU dari Skadron Udara 11 Lanud Hasanuddin Makassar dan dua F-16 dari Skadron Udara 16 Lanud Roesmin nurjadin Pekanbaru melakukan flypast di atas Istana Merdeka dan lapangan Monas dalam rangkaian upacara peringatan HUT ke-71 Republik Indonesia, Rabu (17/8/2016).

Gridhot.ID - Tentara Nasional Indonesia memang disegani dunia.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Kopassus yang jadi salah satu pasukan mematikan TNI pernah mentereng di daftar salah satu tim khusus paling mematikan di dunia.

Banyak kisah luar biasa dari para prajurit TNI di saat bertugas.

Salah satunya kisah dari TNI AU ini.

Dikutip Gridhot dari Intisari, Groundednya alutsista made in Soviet sepanjang tahun 1970-an berimbas pada lumpuhnya kekuatan militer Indonesia terutama di Angkatan Udara (TNI AU).

Seperti berbalik 180 derajat, padahal dekade 1960-an arsenal TNI AU merajai bumi bagian selatan, amat kuat dan ditakuti.

Lumpuhnya kekuatan udara TNI AU pastilah berimbas pada tingkat kesiapan dalam menjalankan sebuah operasi militer.

Hal ini terjadi pada Operasi Seroja merebut Timor Timur di mana TNI AU harus menggunakan pesawat tua lansiran Perang Dunia II macam B-25 Mitchell dan C-47 Dakota sebagai tulang punggung operasi.

Presiden Indonesia kala itu sadar bahwa kekuatan TNI AU harus disegarkan kembali demi menjaga eksistensi tentara langit mengawal kedaulatan Republik.

Baca Juga: Terungkap Doddy Sudrajat Pernah Minta Maaf ke Vanessa Angel Gara-gara Terlalu Sibuk Urus Bisnisnya, Mayang Tak Kuasa Tahan Kesedihan Saat Ubek-ubek Barang Jadul Almarhumah

Maka dengan lobi-lobi, Indonesia berhasil membeli jet tempur kelas 'sangar' pada waktu itu yakni F-5E Tiger dari Amerika Serikat dan A4-E Skyhawk bekas pakai AU Israel.

Namun tak mudah bagi para pilot TNI AU menerbangkan F-5E.