Gridhot.ID - Nama Titi Radjo Padmaja mungkin terdengar asing bagi sebagian orang.
Namun, jika mendengar nama Titi Rajo Bintang bisa jadi kebanyakan orang mengenal sosoknya.
Ya, musisi sekaligus artis Titi Radjo Bintang telah mengganti namanya menjadi Titi Radjo Padmaja.
Mengutip Kompas.com, wanita 41 tahun itu sudah 3 kali ganti nama. Nama aslinya Titik Handayani.
Awalnya ia ganti nama menjadi Titi Sjumanusai menikah dengan eks drummer Dewa 19, Aksan Sjuman alias Wong Aksan.
Setelah cerai dari Wong Aksan, Titi mencopot nama Sjuman yang diambil dari nama mantan ayah mertuanya.
"Mulai tanggal 10 Februari 2013, yang bertepatan hari lahir saya, saya akan mengganti, memakai kembali nama asli saya, nama lahir saya, nama ayah saya, yaitu Titi Rajo Bintang," kata Titi pada 2013 silam.
Artis kelahiran 1981 itu kemudian menggunakan nama baru, Titi Radjo Bintang.
Namun setelah ayahnya meninggal pada 29 Desember 2018, Titi kembali ganti nama menjadi Titi Radjo Padmaja.
Dirangkum dari berbagai sumber, Titi mengganti nama belakangnya demi menghormati ada adat istiadat leluhurnya dari pihak sang ayah, yang merupakan orang Minang.
Hal itu karena Titi baru mengetahui bahwa nama belakang ayahnya hanya bisa diperuntukkan bagi anak laki-laki.
Titi sendiri telah melepas status jandanya dengan menikahi Adrianto Djokosoetono pada 2016 lalu.
Mengutip Grid.id, Adrianto adalah seorang direktur di salah satu perusahaan taksi terkemuka di Indonesia.
Adrianto juga menjabat sebagai direktur di banyak perusahaan. Total ada 17 perusahaan yang ia pegang.
Saat ini, ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Ocean Air Indonesia dan PT Iron Bird Transport sejak 2003, PT Irdawan Multitrans sejak 2011, PT Big Bird Pusaka , PT Cendrawasih Pertiwijaya, dan PT Pusaka Andalan Perkasa sejak 2012, dan PT Morante Jaya sejak 2013.
Posisi Direktur juga dipegangnya di PT Pusaka Thrifty Indonesia dan PT Pusaka Prima Transport sejak 2001, PT Pusaka Integrasi Mandiri sejak 2008, PT Global Pusaka Solutions sejak 2009, PT Luhur Satria Sejati Kencana sejak 2012 dan PT Lintas Buana Taksi sejak 2013.
Ia juga menjadi Komisaris di PT Central Naga Europindo sejak 2001, PT Pusaka Bumi Mutiara sejak 2010, PT Golden Bird Bali sejak 2012.
Bahkan ayah Adrianto, Purnomo Prawiro sempat masuk jajaran 50 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes.
MelansirSonora.id(13/9/2021),Titi menceritakan pergantian nama sebanyak 3 kali berdampak pada popularitasnya.
Sebagai informasi, Titi baru saja kembali di dunia musik dengan lagu terbarunya 'Leave and Goodbye'.
Melalui kesempatan sebagai guest pada program This is Indonesia di YouTube Motion FM, Titi membagikan kisah mengenai dampak dari pergantian namanya.
Ia mengatakan bahwa pergantian namanya cukup berdampak pada karier yang sudah ia bangun selama bertahun-tahun.
Titi menjelaskan jika hype yang dia dapat kini sudah tidak seperti dulu saat ia belum vakum dari industri musik.
Namun bagi Titi, segala keputusan memiliki risiko seperti saat ia memilih vakum sementara waktu.
Ia paham bahwa dunia hiburan bergerak dengan sangat cepat sehingga risiko untuk dilupakan pasti akan dihadapi terlebih ketika memilih untuk vakum.
Titi menambahkan jika kemungkinan yang ingat dirinya hanya parafans yang sudah menikmati karyanya sejak lama.
"Tapi, kalau misalkan yang baru-baru kayak Generasi Z kan enggak tahu siapa itu Titi Rajo Bintang," ujarnya.
Hal itu tidak menjadi problema besar bagi penyanyi yang pernah menjadi juri ajang pencarian bakat ini.
Titi mengatakan jika ia sudah tidak berada di posisi yang mewajibkannya untuk mencari popularitas semata.
Berdasarkan penuturan Titi, popularitas miliknya tidak harus dicari kembali karena hal itu sudah berputar di dalam hidupnya selama berkarier sebagai penyanyi dan artis.
Ia ingin orang-orang yang menikmati karyanya adalah para individu yang dapat menghargai kreativitasnya dalam berkarya.
Membuat dirinya menjadi viral melalui sensasi bukan suatu hal yang ingin Titi lakukan.
"Perlu dipromosikan lagunya, bukan guenya gitu," pungkas Titi.
(*)