GridHot.ID - Kematian artis Thailand Tangmo Nida menyimpan banyak teka-teki.
Publik berspekulasi kematian Tangmo Nida tidak hanya disebabkan oleh kecelakaan biasa.
Untuk menjawab itu, jasad Tangmo Nida akan diautopsi untuk kedua kalinya.
Melansir Kompas.com, autopsi kedua terhadap jasad Tangmo Nida akan ditinjau oleh panel ahli forensik
Dalam panel yang dibentuk oleh Kementerian Kehakiman itu terdapat dokter medis dan ahli patologi forensik terkenal, Khunying Porntip Rojanasunan.
Menurut Sekretaris Menteri Kehakiman, ub Lt Thanakrit Chitarirat, selain Porntip, ada tiga ahli forensik CIFS yang berpartisipasi dalam autopsi pertama di Rumah Sakit Umum Polisi.
Juga ada ahli forensik dari Rumah Sakit Chulalongkorn, Rumah Sakit Ramathibodi Rumah Sakit Universitas Thammasat, semua totalnya ada 15 orang ahli forensik.
Melansir Bangkok Post, Tangmo Nida jatuh ke Sungai Chao Phraya di distrik Muang, Nothaburi, pada 24 Februari 2022.
Saat itu, Tangmo Nida bepergian menggunakan speedboat bersama lima orang lainnya yang terdiri dari pria dan wanita. Mayat Tangmo Nida ditemukan dua hari kemudian.
Diberitakan Tribunnewsmaker.com, belakangan beredar kabar bahwa pria-pria yang ada di satu speedboat dengan Tangmo Nida kini mendadak menjadi Biksu.
Video dan sejumlah foto saat mereka menjalani prosesi keagaamaan untuk menjadi Biksu beredar di media sosial
Dalam sebuah konten Tiktok disebutkan bahwa upaya untuk menjadi biksu sebagai bagian dari cara menebus penyesalan
Namun ada pula yang menyebutnya, mereka hanya menghindari proses hukum.
Sebab, menurut kabar bila di Thailand orang yang menjadi Biksu 'kebal' hukum.
Akan tetapi kabar itu masih belum terjawab, apakah benar hal tersebut demikian
Kendati begitu, netizen merasa iba dengan kasus artis Thailand yang tewas secara tak wajar itu.
"Kasihan Tangmo Nida, kisah hidupnya udah kek sinetron," Tulis netizen.
"Bener-bener kasihan, kalau bisa kebal hukum gimana pertanggungjawaban mereka dengan kelakuannya ke Tangmo Nida," tambah netizen lain.
(*)