Gridhot.ID - Aktris Dian Sastro menjadikan momen Ramadhan jadi lebih dekat dengan Sang Pencipta.
Seperti diketahui, pemeran Cinta dalam film 'Ada Apa Dengan Cinta' tersebut adalah seorang mualaf.
Dian memutuskan untuk berpindah keyakinan sejak 2006 lalu, dan mulai saat itulah ia semakin giat memperdalam Islam.
Pada momen Ramadhan 2022 ini,istri Maulana Indraguna Sutowo mempunyai target khatam Al Quran.
Target tersebut akhirnya tercapai tepat pada peringatan Nuzulul Quran yang jatuh pada 17 Ramadan 1443 H atau 19 April 2022.
Melalui unggahan Instastory, artis 40 tahun itu membagikan momen saat khataman Al Quran di rumahnya.
Tampak Dian mengenakan kerudung berwarna putih serta busana muslim motif bunga.
Ia menulis keterangan tetap semangat mengkhatamkan Al Quran meski matanya mengantuk.
"Rada kriyep-kriyep dikit, tapi tetap semangat," tulis Dian di unggahannya.
Karena situasi yang belum sepenuhnya membaik, Dian memilih melakukan khatam Al Quran secara online.
Meski begitu, acara tersebut tetap berjalan dengan lancar.
"Khataman Quran 2022," tulis Dian.
Dian juga mengunggah foto rekan-rekannya yang juga melakukan khataman Al Quran secara virtual.
"Alhamdulillah Khataman Alquran," tulis Dian.
Tak hanya lewat Instastory, momen membahagiakan tersebut juga dibagikan di feeds Instagram.
Memang tak ada keterangan khusus dalam unggahannya, tapi postingan Dian mendapat pujian dari netizen dan rekan artis.
Hampir seluruhnya memuji Dian sangat cantik dan mengucapkan selamat karena berhasil khatam Al Quran.
Unggahan Dian Sastro
"Hi cantik," puji Aming.
"Cantik banget," tulis netizen.
"Masya Allah, khatam lagi nih," komentar lainnya.
"Adem banget lihatnya," puji netizen lain.
"Bidadari dari surga turun lebih cepat ini mah. Love you mbak," komentar netizen.
Ya, sudah sejak lama Dian memiliki target untuk khatam Al Quran, bahkan ia juga ingin memahami arti dari setiap ayat.
Mengutip Nova.id, hal ini diceritakan Dian dalam channel YouTube Ayu Dewi pada 7 Mei 2020 lalu.
Dian bercerita bahwa ia mempunyai banyak tujuan dalam hidup, salah satunya adalah khatam Al Quran, namun ia belum begitu lancar membacanya.
"Gue punya goal-goal, BM (banyak mau) gue sendiri, yang mana hari ini adalah... lo tahu kan ada yang namanya tadarus online? Jadi satu hari satu juz, satu setengah juz kan, yaudah gue ikut," cerita Dian.
"Masalahnya bacaan gue kan belum lancar. Kok kalau lo ikut tadarusan kok cuma jadinya kayak lalalalala, tapi lo kan nggak tahu baca apaan sebenarnya."
"Ambisiusnya gue adalah gue ingin, setiap harinya setelah selesai tadarus itu aku membaca artinya, gitu. Tapi belum kelar," aku Dian.
Dian pun memberikan tugas untuk dirinya sendiri agar konsisten dengan apa yang ia targetkan.
"PR-nya yang ditugasin pada diri gue sendiri, ini ada di sini," katanya sambil merapikan Al Quran yang ada di mejanya.
"Jadi gue tuh ngerasa berdosa dan bersalah kalau gue pernah punya Al Quran, terus Al Quran gue masih rapi belum pernah dibaca," ucap Dian.
"Kan gue takut ya, kalau nanti di akhirat Al Quran-nya bersaksi katanya dia bilang dia ngaku belum pernah dibaca gue, gue mati dong ya kan."
"Jadi gue pengin segeranya Al Quran ini juga disentuh, dibaca-baca. Gitu deh," tandas Dian.
(*)