Wajib Tahu, Stres dan Kecemasan Ternyata Memperburuk Penyakit Asam Lambung, Ini Penelitiannya

Rabu, 27 April 2022 | 09:42
Freepik.com

Ilustrasi sakit asam lambung

GridHot.ID - Apakah penyakit asam lambung ada hubungannya dengan kecemasan atau stres?

Sebagaiman diketahui, penyakit asam lambung merupakan kondisi di mana asam di lambung naik ke kerongkongan.

Naiknya asam lambung ke kerongkongan ini akan menyebabkan rasa mulas atau sensasi terbakar di dada.

Bentuk kronis dari penyakit asam lambung adalah refluks gastroesofageal (GERD).

GERD didiagnosis ketika asam lambung naik terjadi lebih dari dua kali seminggu.

Melansir Medical News Today, stres dapat memperburuk gejala asam lambung dan kecemasan adalah respons alami terhadap stres dalam tubuh.

Paradoksnya, mengalami kecemasan juga bisa membuat stres, yang dapat melanjutkan siklus.

Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa stres dan kecemasan dapat memicu asam lambung atau memperburuk gejala.

Misalnya, studi tahun 2018 berjudul "Association Between Anxiety and Depression and Gastroesophageal Reflux Disease: Results From a Large Cross-sectional Study" yang melibatkan lebih dari 19.000 orang menemukan bahwa mereka yang mengalami kecemasan lebih mungkin mengalami gejala GERD.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Perbedaan Gejala Nyeri Dada Karena Asam Lambung Kronis dan Serangan Jantung

Para peneliti menyarankan beberapa kemungkinan alasan fisik untuk ini:

Dalam beberapa kasus, orang dengan kecemasan yang memiliki jumlah episode asam lambung naik yang sama dengan orang tanpa kecemasan menilai episode ini lebih parah.

Penulis sebuah studi di Clinical Gastroenterology and Hepatology juga menemukan bahwa di antara orang-orang dengan GERD, gejalanya lebih parah pada mereka yang memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi.

Ilmuwan juga mencatat bahwa GERD dapat menjadi sumber utama stres dan kecemasan bagi orang-orang.

Pada tahun 2019, peneliti mencatat bahwa penderita GERD yang mengalami nyeri dada mengalami tingkat depresi dan kecemasan yang lebih tinggi.

Kombinasi dari faktor-faktor ini dapat memungkinkan lingkaran setan berkembang.

GERD dapat menyebabkan stres dan kecemasan, tetapi tingkat stres dan kecemasan juga berkontribusi terhadap GERD.

Baca Juga: Jika Tak Diobati dengan Benar, Asam Lambung Kronis Bisa Sebabkan Berbagai Komplikasi Berbahaya, Salah Satunya Kanker Kerongkongan

Oleh karena itu, penanganan secara fisik dan psikologis sangat penting untuk mengatasi gejala yang mungkin muncul.

Faktor lain yang dapat menyebabkan asam lambung naik meliputi:

Penanganan dan pencegahan

Banyak orang menghadapi asam lambung naik sesekali dan merasa cemas dari waktu ke waktu ketika mereka menghadapi situasi stres.

Ketika salah satu atau kedua gejala menjadi kejadian biasa, penting untuk mengambil langkah-langkah untuk mengobati atau mencegahnya.

Selain itu, karena gejala refluks asam dan kecemasan dapat memperburuk satu sama lain, mengambil tindakan cepat dapat membantu mencegah siklus ini berkembang.

Orang mungkin dapat meredakan gejala GERD menggunakan satu atau lebih metode, termasuk:

Dokter juga dapat merekomendasikan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi atau mencegah kecemasan, termasuk:

(*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Medical News Today