Gridhot.ID - KKB Papua masih tak ada henti-hentinya untuk membuat onar di tanah kelahiran mereka sendiri.
Dikutip Gridhot dari Tribun Palu sebelumnya, seorang pendeta sampai murka akibat kelakuan para anggota KKB Papua yang brutal.
Para anggota KKB Papua disebut mengancam para warga dengan senjata yang mereka bawa bahkan sampai memperkosa gadis di bawah umur.
Namun kini KKB Papua sudah tak akan bisa apa-apa lagi.
Para anggota KKB Papua tak akan bisa macam-macam, karena tiga pasukan khusus TNI telah tiba di Papua.
Dikutip Gridhot dari Surya, mereka adalah pasukan dari Yonif Raider 600/Modang Kodam VI/Mulawarman, Ton Taipur Divisi Infantri 1 Kostrad dan Yonif 405/Surya Kusuma Kodam IV/Diponegoro.
Pasukan TNI ini mendapat tugas khusus untuk mengamankan PT Freeport Indonesia dari gangguan KKB Papua.
Kedatangan pasukan TNI ini terungkap dalam unggahan instagram @kolinlamil_tni_al.
Tiba di Timika Papua, KRI Tanjung Kambani-971 merapat dan sandar di Dermaga Cargo dock Freeport guna melaksanakan debarkasi personel dan materiil Satuan Tugas dan Pengamanan Obyek Vital Nasional PT. Freeport Indonesia tahun 2022.
Satgas Pam Obvit tersebut terdiri dari prajurit Yonif Raider 600/Modang Kodam VI/Mulawarman, Ton Taipur Divisi Infantri 1 Kostrad dan Yonif 405/Surya Kusuma Kodam IV/Diponegoro.
Selanjutnya, Satgas akan bertugas selama kurang lebih 1 tahun di Papua.
Komandan KRI Tanjung Kambani-971 Letkol Laut (P) Sulthon Firdaus mengatakan secara umum dukungan angkutan laut militer pergeseran pasukan dan pergeseran materiil Satgas Pam Obvit PT. Freeport Indonesia tahun 2022 oleh KRI KBI-971 ke Timika, Papua berjalan dengan aman dan lancar.
Prajurit KRI KBI-971 dan prajurit Satgas Pam Obvit tampak penuh semangat melaksanakan tugas operasi yang diembannya.
Selama dalam pelayaran antara prajurit KRI dan prajurit TNI AD terbina keakraban dan kerja sama untuk saling meringankan tugas-tugas yang saat itu sedang dikerjakan oleh masing-masing satuan.
(*)