Gridhot.ID- Banyakorang dari segala usia sangat menyukai keju.
Keju adalah produk yang dibuat dari susu yang difermentasi.
Keju memiliki rasa yang kaya dan gurih sehingga sering digunakan dalam berbagai masakan.
Di samping rasanya yang enak, keju juga menyimpan banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Keju diyakini mengandung nutrisi penting seperti protein dan kalsium.
Melansir Kompas.com, keju bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempertahankan fungsi otot dan saraf hingga menyehatkan tulang.
Bahkan beberapa keju mengandung selenium yang dinilai dapat mengurangi risiko kanker tiroid.
Selain itu, antioksidan yang terkandung dalam keju berkhasiat untuk melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Sayangnya, ada beberapa efek samping keju yang bisa membahayakan kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Apa saja efek samping yang dimaksud? Mengutip Grid.id, berikut pemaparannya.
Alergi
Walau dimakan dalam jumlah yang sedikit, keju bisa menimbulkan efek samping alergi berupa ruam di kulit hingga kesulitan bernapas.
Biasanya, orang yang alergi keju merupakan intoleran laktosa atau alergi terhadap seluruh produk susu.
Produksi gas dan perut kembung
Orang yang menderita intoleran laktosa, biasanya juga akan mengalami masalah pencernaan jika mengonsumsi keju.
Salah satunya adalah produksi gas berlebih sehingga membuat perut terasa kembung karena dinding usus yang meregang.
Diare
Bahaya mengonsumsi keju secara berlebihan lainnya adalah diare, baik pada orang biasa maupun pada penderita intoleran laktosa.
Hal ini dikarenakan laktosa yang tidak dicerna dengan baik di usus kecil akan menyebabkan masuknya air ke dalam saluran pencernaan sehingga memicu diare.
Muncul jerawat
Sebuah penelitian di tahun 2018 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi makanan olahan susu cenderung memiliki masalah jerawat.
Tak hanya itu, ada masalah kulit lainnya seperti borok, bercak dan ruam pada kulit yang bisa disebabkan oleh makanan produk susu termasuk keju.
Meski umumnya tidak membahayakan, namun efek samping inibisa membuat kita tidak nyaman dan tidak percaya diri.
Kolesterol naik
Perlu diketahui bahwa keju mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi sehingga memicu kenaikan kadar kolesterol.
Adapun kadar kolesterol tinggi dikaitkan dengan sejumlah penyakit kronis seperti jantung, hipertensi hingga diabetes.
Obesitas
Kandungan lemak alami dalam keju juga bisa berisiko meningkatkan berat badan apabila dikonsumsi berlebihan.
Peningkatan berat badan bisa menyebabkan obesitas dan berpotensi terserang berbagai penyakit kronis.
(*)