'Di Tendang di Bagian Rusuk' Kasusnya Naik Jadi Penyidikan, Eks Sopir Nindy Ayunda Beberkan Kronologi Dugaan Penyekapan yang Dilakukan Mantan Bosnya

Rabu, 06 Juli 2022 | 20:00
Instagram/Nindyayunda

nindy ayunda diperiksa kasus dugaan penganiayaan dan penculikan mantan sopir

GridHot.ID - Artis cantik Nindy Ayunda kembali menjadi perbincangan publik.

Kasus dugaan penyekapan yang diduga dilakukan penyanyi tersebut terhadap eks sopirnya, Sulaiman, memasuki tahap baru.

Kasus tersebut sudah dilaporkan istri Sulaiman, Rini Diana, ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Februari 2021 dengan terlapor Nindy Ayunda.

Dilansir dari TribunJateng, kasus ini kini memasuki tahap baru setelah Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan menaikkan statusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Sulaiman mengaku disekap oleh mantan majikannya itu selama 30 hari di suatu tempat.

Dalam penyekapan tersebut, pada suatu hari, mata Sulaiman ditutup kain hitam. Dia kemudian dipukul dengan tangan kosong dan sebuah alat.

"(Menggunakan) Dengan tangan saja, tangan kosong. Pakai alat (juga), enggak tahu alat apa. Karena, posisi saya kan, mata ditutup," ucap Sulaiman di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2022).

Dia mengaku tidak mengetahui pelaku pemukulan pada saat itu karena matanya tertutup oleh kain hitam.

Belakangan dia mengetahui identitas orang yang memukulnya karena korban lain yang berada di ruangan itu tidak ditutup matanya.

Baca Juga: Pakai Kebaya Hitam dan Rambut Disanggul, Nindy Ayunda Disebut-sebut Sudah Nikah Siri dengan Mahendra Dito, Sosok Ini Bocorkan Fakta Mencengangkan

"Ya ditendang, mungkin di bagian rusuk," ungkap Sulaiman.

Sulaiman mengungkapkan hal itu usai menjalani pemeriksaan atas kasus dugaan kejahatan terhadap kemerdekaan orang di Polres Metro Jakarta Selatan dengan terlapor Nindy Ayunda.

Kuasa hukum Sulaiman, Fahmi Bachmid membenarkan bahwa ada lebih dari satu korban penyekapan tersebut.

"Ada, yang mengetahui dan melihat sendiri itu orangnya lagi ada di.... (sedang) tidak ada di Jakarta. Dia akan menjadi saksi," ucap Fahmi dalam kesempatan yang sama.

Pada 15 Februari 2021,mantan istri Askara Parasadysempat membantah mengenai kabar ini.

Dia menyatakan memiliki sejumlah bukti.

“Saya tidak melakukan itu, yang saya tahu mereka (pihak mantan suami, Askara Parasady Harsono) melakukan hal tidak-tidak kepada saya.

Jadi saya akan cerita nanti (di Komnas Perempuan)," tegas Nindy Ayunda di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Senin (15/20/2021) malam.

Melansir Kompas.com, Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan telah menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari Polres Metro Jakarta Selatan terkait kasus tersebut.

Baca Juga: Polisikan Nikita Mirzani, Dito Mahendra Digosipkan Sudah Nikah Siri dengan Nindy Ayunda, Sosok Ini Beberkan Fakta Soal Kebaya Pesanan Janda Askara

Kendati demikian, belum diketahui apakah hingga saat ini penyidik Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan sudah menetapkan Nindy Ayunda sebagai tersangka atau belum.

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan bernama Rini Diana melaporkan Nindy Ayunda ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 15 Februari 2021.

Laporan tersebut dilayangkan karena suami Rini Diana, Sulaiman, yang merupakan mantan sopir Nindy Ayunda, menjadi korban dugaan penyekapan dari pelantun "Untuk Sahabat" itu.

Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/904/II/YAN2.5/2021/SPKT PMJ dengan Pasal 333 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Kejahatan Terhadap Kemerdekaan Orang.

(*)

Tag

Editor : Septia Gendis

Sumber Kompas.com, Tribunjateng.com