Gridhot.ID - Semenjak peperangan dengan Ukraina, Rusia kini tak henti-hentinya menjadi sorotan.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, berbagai negara termasuk Indonesia sudah mencoba untuk mendamaikan keduanya namun nyatanya hingga kini Rusia dan Ukraina masih saja berseteru.
Korban jiwa pun masih terus berjatuhan di peperangan tersebut.
Di tengah perang yang berkecamuk, Putin kini membuat gebrakan untuk putrinya.
Dikutip Gridhot dari Tribun WOW, sosok Katerina Tikhonova, putri bungsu Presiden Rusia Vladimir Putin resmi dipilih mengawasi program substitusi impor Rusia.
Penunjukkan ini dikonfirmasi oleh juru bicara Persatuan Industrialis dan Pengusaha Rusia (RSPP), kelompok lobi bisnis paling kuat di Rusia.
Dikutip Tribunnews.com dari The Mosco Time, RSPP mengangkat Tikhonova sebagai ketua bersama dewan koordinasi substitusi impor.
Katerina Tikhonova, lahir di Dresden pada 1986 ketika Putin bekerja sebagai mata-mata KGB.
Putin mengatakan putrinya "mengambil langkah pertama dalam karir mereka", dan "tidak terlibat dalam bisnis atau politik".
Namun Katerina Tikhonova telah meluncurkan usaha bisnis.
Tikhonova menempuh pendidikan tinggi di Universitas Negeri St Petersburg dan Universitas Negeri Moskow.
Dia menyandang gelar master dalam bidang fisika dan matematika.
Selain belajar, dia juga memiliki hasrat untuk budaya jepang dan tarian rock'n roll akrobatik, bentuk atletik boogie-woogie.
Dia Bersama pasangan dansanya pernah mendapat juara urutan kelima dalam kejuaraan dunia di Swiss pada tahun 2013 silam.
Tikhonova menikah dengan Kirill Shamalov pada tahun 2013.
Kirill Shamalov merupakan putra bungsu Nikolai Shamalov, orang kepercayaan dekat Putin dan salah satu pemilik Rossiya Bank.
Diketahui, Dewan Koordinasi Substitusi Impor Rusia diketuai oleh kepala RSPP Alexander Shokhin.
Dewan tersebut berperan menyusun proposal legislatif, menciptakan layanan digital.
Selain itu juga menyoroti praktik terbaik pada langkah Rusia dalam mengurangi ketergantungan terhadap barang-barang buatan luar negeri.
(*)