Di Hadapan Pengadilan, Marissya Icha Sebut Anaknya Kena Imbas dari Omongan Medina Zein, Hatinya Teriris Dapat Kata-kata Keji Ini

Gridhot.ID - Perseteruan Marissya Icha dengan Medina Zein kini telah sampai ke meja hijau.

Dikutip Gridhot dari Tribunstyle, Marissya Icha mengakui dirinya senang akhirnya Medina Zein ditahan pihak kepolisian.

"Ya akhirnya alhamdulillah terjawab sudah. Dulunya kan pertama kali saya konflik sama Medina, banyak yang support dia," ucap Marissya Icha, dilansir dari YouTube Intens Investigasi pada Senin (18/7/2022) via TribunStyle.com.

"Tapi kan alhamdulillah Allah membuka pelan-pelan, banyak sekali yang ditipu sama dia. Puluhan lho orang yang ditipu," tambahnya.

"Dia pantas masuk penjara," pungkasnya.

Kini Marissya Icha hadir di persidangan terkait masalahnya dengan Medina Zein.

Dikutip Gridhot dari Tribun Seleb, Marissya Icha membeberkan masalah yang melibatkan dirinya dengan Medina Zein terkait dugaan pencemaran nama baik.

Ia menyampaikan hal itu sebagai saksi dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Marissya Icha mengaku di hadapan majelis hakim, bahwa Medina Zein telah mencemarkan nama baiknya di media sosial.

Baca Juga: Kini Jadi Satu-satunya, Teh Rini Bongkar Jadwal 'Berbagi Suami' Saat Dulu Masih Ada Teh Ninih, Aa Gym Lebih Lama ke Sosok Ini

"Saya merasa dicemarkan nama baiknya melalui social media Instagram dan sudah masuk ke infotainment dan Youtube," ungkap Marissya Icha dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (8/8/2022).

Dalam unggahan tersebut, Medina menurut Marissya Icha telah menuturkan kata-kata yang menyakiti hatinya.

"Dikatakan saya jual perempuan, saya germo, anak saya tidak jelas siapa ayahnya dan pencemaran nama baik lainnya," tuturnya.

Medina Zein pernah masuk RSJ sebelum ditetapkan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik

Sehingga dari pencemaran nama baik tersebut ikut berdampak terhadap buah hatinya.

Sebab lingkungan sekolah sang anak kini telah mengetahui unggahan Medina terhadap Marissya Icha.

Hal itu pula yang mendorongnya untuk memproses perkara kasus dugaan pencemaran nama baik hingga ke meja hijau.

"Anak saya memang tidak membaca (tulisan Medina Zein yang mencemarkan nama baiknya), tapi berita itu sudah beredar dan teman-teman sekolah anak saya tahu itu," kata Marissya Icha.

Marissya Icha melaporkan Medina Zein ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik dan fitnah melalui media elektronik pada 5 September 2021.

Laporan tersebut telah terdaftar dengan nomor LP/B/4517/IX/2021/SPKT/Polda Metro Jaya.

Permasalahan keduanya timbul akibat adanya ttansaksi penjualan tas.

(*)