Gridhot.ID - Beberapa waktu lalu sempat geger pernyataan Menteri Pertanian Republik Indonesia yang menyebutkan masalah harga mi instan.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Mentan menyebut harga mi instan akan naik tiga kali lipat karena kurangnya stok gandum.
Gandum impor menjadi mahal akibat beberaa negara dilanda gagal panen.
Namun kabar itu kini akhirnya dibantah oleh Menteri Perdagangan.
Mendag menyatakan harga mi instan tak akan naik karena Ukraina sudah mulai melakukan ekspor serta panen gandum di beberapa negara sudha melimpah.
Mi Instan tentu saja sudah menjadi makanan siapapun terutama di kala darurat.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, cara penyajian yang mudah dan membuat mi instan jadi idola sendiri di perut masyarakat.
Apalagi di Indonesia, mi instan jadi salah satu makanan yang paling sering dikonsumsi.
Dikutip Gridhot dari World Instan Noodles Association, Indonesia pernah masuk peringkat ke dua sebagai negara yang mengonsumsi mi instan terbanyak di dunia pada tahun 2017.
Makanan tersebut memang luar biasa pengaruhnya di dunia.
Bahkan tercatat dalam satu tahun 102,7 miliar porsi mi instan habis di konsumsi di seluruh dunia.
Cara masaknya yang mudah memang jadi idola sendiri.
Namun, mie instan juga miliki kandunga MSG atau yang disebut kaum milenial sebagai micin yang dianggap dapat merusak otak.
Cara masak yang terlalu terburu-buru bisa membuat makanan ini jadi ladang penyakit tersendiri.
Apalagi jika dikonsumsi anak-anak.
Ternyata ada cara mudah untuk mengurangi bahkan menghilangkan kandungan micin yang ada di mie instan tersebut.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, berikut cara memasak mie instan yang aman dan sehat bahkan sampai hilang kandungan micinnya.
1. Masukkan mie di saat air benar-benar mendidih
Pastikan air rebusan yang dipakai mendidih terlebih dahulu.
Usahakan jangan masukkan mi ke dalam air rebusan yang masih hangat.
2. Buang air rebusan
Mie yang sudah direbus di air yang mendidih pisahkan dan buang rebusan airnya.
Jangan pernah menggunakan air rebusan mie untuk kuah sekalipun.
Jika memang harus menambah kuah masaklah air lagi khusus untuk dijadikan kuah.
3. Jangan gunakan bumbu dalam kemasan
Setiap mie instan memiliki bumbu yang berbeda-beda.
Bumbu bersachet kecil di mie instan inilah yang mengandung MSG.
Sebaiknya bikin sendiri bumbu dengan bahan alami dapur.
Caranya mudah, beri sedikit garam, bawang putih, bawang merah, lada, dan ketumbar yang sudah dihaluskan.
4. Tambahkan sayuran, ayam dan telur
Kamu bisa menambahkan sayuran seperti sawi, bayam, atau daun bawang.
Bisa juga menambahkan lauk seperti telur, daging ayam, atau daging sapi.
Tak hanya kenyang, mie instan yang kita masak pun juga akan memiliki kandungan nutrisi berlebih.
(*)