Ferdy Sambo Disebut Bharada E Turut Tembak Brigadir J Sebanyak 2 Kali, Kekejamam Eks Kadiv Propam Dibahas, Pakar Hukum Pidana: Lebih Iblis dari Iblis

Jumat, 19 Agustus 2022 | 19:25
(Repro Kompas.id)

Irjen Pol Ferdy Sambo bersama sejumlah ajudannya termasuk Brigadir J, Bharada E, dan Bripka RR.

GridHot.ID - Kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J masih menjadi sorotan hingga sekarang.

Eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo disebut sebagai dalang pembunuhan terhadap Brigadir J tersebut.

Ferdy Sambo juga disebut menyusun skenario adanya peristiwa tembak-menembak.

Dilansir dari Kompas.com, ketua Komnas Hak Asasi Manusia (HAM) Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E mengaku bahwa bukan hanya dirinya yang menembak Brigadir J.

Taufan mengatakan, berdasarkan pengakuan Bharada E, Irjen Ferdy Sambo juga melepas tembakan ke Brigadir J sebanyak dua kali.

"Ya, Richard bilang begitu," ujar Taufan saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Jumat (19/8/2022).

Taufan menjelaskan, pengakuan Bharada E itu akan terjawab apabila hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J sudah keluar.

Selain itu, Komnas HAM juga masih menanti hasil uji balistik soal peluru yang menewaskan Brigadir J untuk menjawab apakah eksekutornya lebih dari satu orang.

"Kami menduga kuat lebih dari satu senjata dan lebih dari satu eksekutor," imbuhnya.

Sementara itu, dilansir dari Tribunnews.com, kekejaman Ferdy Sambo dalam menghabisi nyawa Brigadir J membuat banyak orang heran.

Beberapa pakar hukum bahkan berharap agar Ferdy Sambo dipecat.

Baca Juga: Tom Liwafa Disebut Punya Peran dalam Skenario Aliran Dana Konsorsium 303 Kekaisaran Ferdy Sambo, Sang Crazy Rich Surabaya Buka Suara: Boleh Dibuktikan

Pakar Hukum Pidana Dr. Muhammad Taufiq S.H., M.H., menyebut kalau Ferdy Sambo psikopat.

"Saya teliti Sambo ini kena narkoba atau tidak," ujar Muhammad Taufiq, dilansir Youtube Refly Harun, Kamis (18/8/2022).

Ia juga meminta anak buah Ferdy Sambo diperiksa apakah kena narkoba atau tidak.

"Anak buahnya narkoba atau tidak, isu itu yang diangkat," ujarnya.

Dirasakan Taufiq bagaimana Ferdy Sambo bisa sampai kejam.

"Kok nembak sampai kejam, yang menyebabkan mungkin, apa benar setan minggir, setannya ketakutan," jelasnya.

Disebutkan kalau Ferdy Sambo lebih iblis dari iblis.

"Lebih iblis dari iblis," ujarnya.

Kini publik menunggu bagaimana kelanjutan kasus Brigadir J. (*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Kompas.com, Tribunnews.com