10 Pekerja Lari Ketakutan hingga Bersembunyi di Hutan, KKB Papua Menggila Bakar Alat Berat dan Lepaskan Tembakan, Kelompok Ngalum Kupel Pimpinan Nason B Mimin Disebut Dalangnya

Senin, 19 September 2022 | 20:00
IST via Pos Kupang, IST Via Tribunpapua

KKB Papua bakar alat berat proyek dan lepaskan tembakan untuk takuti pekerja

GridHot.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berulah lagi di Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Papua.

Kali ini, KKB diduga membakar alat berat milik PT DHR yang sedang menggarap proyek pembangunan Jalan Distrik Oksebang-Ditrik Kiwirok.

Dilansir Gridhot.id dari Tribunpapua.com, insiden pembakaran itu terjadi di Kampung Mangabib, Distik Oksebang , Senin (12/9/2022) sekitar pukul 20.00 WIT.

Situasi pun mencekam, puluhan pekerja berhamburan karena diserang KKB Papua.

Teror KKB Papua terjadi di Pegunungan Bintang belum lama ini.

Sediktinya 24 pekerja berlarian menyelamatkan diri ke hutan, beberapa ada yang tertinggal.

Persisnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) meneror keamanan di Kampung Magabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (12/9/2022).

Dari peristiwa itu, sebanyak 10 pekerja PT. DHR bersembunyi di hutan menghindari kejaran KKB.

Hal ini dipaparkan Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito, Selasa (13/9/2022).

10 orang korban tesebut akhirnya dievakuasi dengan selamat.

"Jadi mereka lari ke hutan dan sembunyi di sana bersama masyarakat yang juga takut. Paginya ada masyarakat yang sudah pastikan KKB tak ada baru mereka keluar," kata Kapolres.

Baca Juga: Nyawanya Terancam KKB Papua, Ikatan Pilot Minta Jaminan Keselamatan Tiap Kali Melakukan Penerbangan di Bumi Cendrawasih, Tuntut Bandara Wajib Diberi Tambahan Ini untuk 'Pertahanan'

Bakar Alat Berat hingga Lepas Tembakan

KKB mulanya menyerang Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Pegunungan Bintang pada Senin malam sekitar pukul 20.00 WIT.

Mereka membakar enam alat berat yang terdiri dari lima ekskavator dan satu buldoser milik PT. DHR yang sedang menggarap proyek pembangunan jalan Distrik Oksebang-Distrik Kiwirok.

Tak hanya itu KKB juga sempat melepaskan tembakan untuk menakut-nakuti para pekerja.

Saat itu, sebanyak 24 karyawan berhasil menyelamatkan diri ke Distrik Oksibil.

Sedangkan 10 orang masih berada di lokasi kejadaian.

Sembunyi di Hutan

Dilansir dari Tribunkaltim.co, sebanyak 10 karyawan tersebut akhirnya bersembunyi di hutan berjam-jam bersama masyarakat yang ketakutan.

Petugas menemui kendala saat hendak melakukan evakuasi lantaran butuh waktu empat jam menggunakan roda empat dari Distrik Oksibil untuk tiba di lokasi kejadian.

Pada Selasa (13/9/2022), tim gabungan berhasil mengevakuasi 10 pekerja itu ke Distrik Oksibil.

Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal memastikan para pekerja dalam kondisi sehat dan selamat.

Baca Juga: Catatan Hitam Terkuak, Lamek Taplo Bakal Diburu TNI-Polri, Inilah Sosoknya yang Bergelar Pimpinan KKB Papua Berdarah Dingin

"Saat ini kesepuluh pekerja jalan sudah kembali beristirahat di kamp PT. DRH," ujar dia.

Diduga Dilakukan KKB Ngalum Kupel

Kamal menjelaskan, aksi tersebut diduga dilakukan oleh KKB Ngalum Kupel.

"Diduga dilakukan oleh KKB Ngalum Kupel pimpinan Nason B.Mimin," kata dia.

Polisi belum dapat memastikan berapa banyak jumlah anggota KKB yang melakukan pembakaran.

(*)

Tag

Editor : Septia Gendis

Sumber Tribunkaltim.co, TribunPapua.com