GridHot.ID - Kasus pembunuhan PNS Kota Semarang, Iwan Budi, hingga kini masih menjadi misteri.
Diketahui, pada Kamis (8/9/2022) lalu, mayat PNS Kota Semarang, Iwan Budi ditemukan hangus terbakar di Kawasan Pantai Marina Semarang.
Saat ditemukan, tubuh PNS Kota Semarang, Iwan Budi itu dalam kondisi terbakar dan terpisah antara bagian tubuh satu dengan yang lainnya.
Mengutip tribunnews.com, kasus tewasnya Iwan Budi, pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, masih belum terungkap sepenuhnya.
Iwan sendiri merupakan saksi kasus korupsi yang terjadi di Kota Semarang.
Ia ditemukan tewas dalam kondisi terbakar dan termutilasi di kawasan Pantai Marina Kota Semarang, Jawa Tengah pada Kamis (8/9/2022).
Jasad tersebut dipastikan Iwan setelah polisi melakukan tes DNA.
Meskipun demikian, sejumlah hal terkait tewasnya iwan masih menjadi misteri. Termasuk siapa dalang pembunuhan Iwan hingga kepala korban yang belum ditemukan.
Berikut update kasus tewasnya Iwan dihimpun dari Kompas.com dan TribunJateng.com, Rabu (21/8/2022):
Kepala korban belum ditemukan
Sudah hampir dua pekan semenjak jasad Iwan pertama kali ditemukan.
Namun hingga kini keberadaan kepala korban masih belum ditemukan polisi.
Polisi sudah bekerja keras mencari bahkan dengan mengerahkan anjing kesayangan Iwan bernama Mochi.
"Sampai sekarang kepala korban belum ditemukan," ucap Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar.
Irwan melanjutkan, pihaknya akan menyerahkan jenazah Iwan kepada pihak keluarga.
Rencananya Iwan akan dimakamkan pada Kamis (22/9/2022) besok.
Selain itu, polisi juga akan menyerahkan hasil tes DNA.
"Hasil DNA juga akan kita berikan ke keluarga," kata Irwan.
Irwan kemudian membeberkan hasil pendalaman terkait tewasnya korban.
Korban diperkirakan dibunuh antara tanggal 24 Agustus sampai 1 Oktober 2022.
Hal ini dibuktikan dengan rekaman CCTV yang memperlihatkan Iwan datang ke lokasi pembunuhan.
"Dimungkinkan korban diajak ketemu dengan seseorang di lokasi," tandas Irwan.
Sementara itu, dilansir dari Kompas TV, keluarga Paulus Iwan Budi Prasetyo, ASN korban pembunuhan di Semarang, mendatangi TKP penemuan korban untuk melakukan tabur bunga.
Istri dan ketiga anak Iwan melakukan doa bersama, serta tabur bunga di lokasi tempat jenazah Iwan pertama kali ditemukan.
Pihak keluarga sangat terpukul dengan kejadian ini.
Keluarga berharap agar polisi dapat segera menangkap pelaku pembunuhan pada Iwan Budi.
Sejauh ini sudah ada 24 saksi yang diperiksa polisi.
Hingga kini polisi masih belum menemukan beberapa bagian tubuh korban. (*)