GridHot.ID - Siapa yang tidak kenal dengan sosok Hotman Paris Hutapea?
Hotman Paris menjadi salah satu pengacara kondang di Indonesia.
Hotman Paris tak pernah luput dari sorotan karena kerap memamerkan kekayaan dan perempuan-perempuan cantik yang menjadi asisten pribadinya.
Namun demikian, siapa sangka jika Hotman Paris dulu sempat putus asa sampai ingin akhiri hidup dengan minum racunserangga.
Hotman Paris menceritakan semua itu di kanal YouTube dr. Richard Lee.
Hotman Paris mengatakan, setelah lulus dan jadi sarjana hukum, ia sempat diterima di Bank Indonesia tanpa seleksi.
"Di Bank Indonesia, di situlah gelombang di mana saya menghadapi depresi yang sangat dalam bahkan hampir bunuh diri minum (obat) serangga," ujar Hotman Paris, dalam YouTube dr. Richard Lee dikutip Gridhot pada Sabtu (24/9/2022).
Selama pendidikan di Bank Indonesia, Hotman Paris mengaku kesulitan mempelajari materi yang ada.
Ia pun kerap bolos ketika pembelajaran berlangsung.
Hari terus berganti, sementara Hotman Paris makin kewalahan mengejar ketertinggalannya.
Saat itu, Hotman Paris berpikir jika masa depannya tak secemerlang yang diharapkan.
"Sebelum saya keluar, saya benar-benar frustasi banget. Saya tinggal di rumah kakak saya, rumahnya sih bagus karena ekonomi cukuplah," beber Hotman Paris.
"Tapi karena saya merasa masa depan saya nggak ada, dan di pendidikan selalu diledek, jadi bahan tertawaan dikiranya aku orang gila," tambahnya.
Perasaan frustasi yang tidak berkesudahan itu membuat Hotman Paris berpikir pendek.
Ia pun berniat menenggak racun serangga.
Untung saja, niat tersebut diurungkan oleh Hotman Paris usai mendengar suara tertawa tukang becak saat bermain gaplek.
"Suatu pagi saya mau minum obat serangga," ungkap Hotman Paris.
"Pada saat aku mau minum itu, tiba-tiba dipersimpangan depan rumah, banyak tukang becak lagi ketawa-ketawa main gaplek, dan betapa bahagianya mereka ketawa," lanjutnya.
"Di situlah saya baru sadar, tukang becak aja bisa ketawa-ketawa, aku sarjana hukum Bank Indonesia kenapa nggak?" tambahnya
Akhirnya Hotman Paris sadar dan mencoba bangkit dari keterpurukannya tersebut.
"Akhirnya gue lempat itu obat serangga dan 'oke berjuang mulai dari nol lagi'," ujarnya.
"Harus keluar dari Bank Indonesia," pungkas Hotman Paris. (*)