2 Anggota KKB Papua dan Ketua KNPB Terciduk Satgas Damai Cartenz Jual Beli Ratusan Amunisi, Terungkap Perannya Saat Transaksi, Sosok Ini Kini Masuk DPO

Kamis, 29 September 2022 | 14:00
Kompas TV

Satgas Damai Cartenz menangkap 2 orang anggota KKB Papua

GridHot.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terus menebar teror ke masyarakat.

Belum lama ini, Satgas Damai Cartenz menangkap anggota KKB Papua yang menjalani transaksi jual beli amunisi.

Sebanyak dua dari tiga orang yang ditangkap merupakan anggota KKB Papua Intan Jaya, sedangkan satu orang lainnya adalah Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Mimika.

Mengutip Antaranews, Tim Penegakan Hukum Satgas Damai Cartenz menangkap dua orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di dua lokasi berbeda di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua. Dirkrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani kepada ANTARA, Jumat, mengatakan dua anggota KKB yang diduga bertugas mencari logistik itu ditangkap saat tengah mencari logistik berupa amunisi maupun senjata api. Ia mengatakan awalnya tim menangkap MK di kawasan Djayanti pada Kamis (22/9/2022) beserta 113 butir amunisi berbagai kaliber dan satu airsoft gun jenis revolver.

Amunisi yang diamankan itu terdiri atas 95 butir amunisi kaliber 5,56 mm dan 18 butir amunisi V2 sabhara karet, paparnya. Sementara itu pada Jumat pagi, sekitar pukul 11.20 WIT, tim menangkap BK di kawasan SP 5, kata dia.

Ia mengatakan dari hasil pemeriksaan, keduanya merupakan anggota KKB Kelompok Intan Jaya yang dipimpin Undius Kogoya. "Saat ini keduanya hingga kini masih dalam pemeriksaan penyidik, " ujarnya.

Dilansir Gridhot dari Surya.co.id, inilah rangkuman fakta tentang transaksi jual beli amunisi KKB Papua berhasil tercium oleh Satgas Damai Cartenz.

Baca Juga: Senjata Makan Tuan! Niat Panas-panasi Warga Pakai Hoax, Masyarakat Sekitar Malah Makin Ogah Percaya dengan KKB Papua Sampai Berani Sebut Prajurit OPM Gerombolan Teroris

Transaksi yang terjadi di Mimika pada Kamis (22/9/2022) dan Jumat (23/9/2022) itu berhasil digagalkan, tiga orang ditangkap dan ratusan amunisi disita.

Satu dari tiga orang yang ditangkap adalah Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Mimika.

Berikut rangkuman faktanya melansir dari Kompas.com dalam artikel 'Satgas Damai Cartenz Tangkap 3 Anggota KKB Terkait Transaksi Amunisi di Timika Papua'.

1. Tiga orang ditangkap

Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz menangkap tiga orang yang diduga terlibat dalam transaksi jual-beli senjata api, di Kabupaten Mimika, Papua, Kamis (22/9/2022) dan Jumat (23/9/2022).

Sebanyak dua dari tiga orang yang ditangkap merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya.

Sedangkan satu orang lainnya adalah Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Mimika.

"Betul ada penangkapan tiga orang karena melakukan transaksi jual beli amunisi," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (24/9/2022).

2. Sosok dan peran mereka

Kedua anggota KKB yang ditangkap adalah Meki Nabelau dan Botak Kogoya. Sementara Ketua KNPB Mimika ialah Yanyo Awerkion.

"Yanto berperan sebagai penjual amunisi, tapi sampai saat ini dia belum mau mengungkap dari mana asal amunisi tersebut," kata Faizal.

Baca Juga: Nekat Eksekusi Mati Pekerja Trans Papua, Panglima KKB Papua Undinus Kogoya Gigit Jari Prajurit Kesayangan dan Amunisinya Disikat Satgas Damai Cartenz, Intip Riwayat Kekejamannya yang Buat Dirinya Jadi Buronan

3. Kronologi

Penangkapan tersebut bermula ketika Satgas Ops Damai Cartenz menerima informasi bahwa akan terjadi transaksi jual beli amunisi senjata api, pada Kamis (22/9/2022).

Setelah menyelidiki, terang Faizal, Satgas Ops Damai Cartenz kemudian melakukan penangkapan terhadap Meki Nabelau dan menggeledah rumahnya.

"Di rumahnya ditemukan 95 Butir amunisi 5,56, 18 Butir amunisi Revolver, satu pucuk senjata air soft, satu buah sarung senjata dan satu buah tas noken bercorak bintang kejora," tuturnya.

Setelah diperiksa, Meki Kogoya menyebut ada dua rekannya yang juga terlibat dalam pembelian amunisi, yaitu Botak Kogoya dan Erikson Omaleng.

Untuk Erikson Omaleng, ia belum tertangkap dan saat ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Selanjutnya, polisi melakukan konsolidasi dan bersiap melaksanakan penangkapan terhadap Ketua KNPB Mimika Yanto Awerkion di kediamanya di Kebun Sirih, Mimika.

"Pada Jumat (23/9/2022) pukul 19.10 Wit, Tim berhasil melakukan penangkapan serta melakukan penggeledahan di rumah milik Yanto Awerkion," kata Faisal.

Dari keterangan para pelaku, diduga kuat amunisi tersebut akan dikirim ke KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya. (*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber Surya.co.id, Antaranews