Termasuk Gorengan yang Disukai Sejuta Umat, 8 Makanan Ini Harus Diwaspadai Pengidap Asam Lambung

Jumat, 30 September 2022 | 12:42
Tribun Bali

Ilustrasi. Gorengan bisa sebabkan asam lambung naik.

GridHot.ID - Pengidap asam lambung harus memperhatikan jadwal makan.

Selain itu, pengidap asam lambung juga harus mewaspadai sejumlah makanan dan minuman yang bisa menyebabkan asam lambung naik.

Diketahui, beberapa makanan dan minuman memang bisa jadi penyebab asam lambung naik dari perut ke kerongkongan.

Dilansir dari Medical News Today, dalam kondisi normal, asam lambung berada di perut untuk membantu proses pencernaan makanan. Pengontrol asam lambung berupa cincin merupakan jaringan otot yang disebut sfingter esofagus.

Saat seseorang mengalami masalah gastroesophageal reflux disease (GERD), klep pengontrol asam lambung tersebut tidak berfungsi optimal.

Akibatnya, sfingter tidak bisa menutup dengan benar, sehingga asam lambung dari perut pun kembali naik ke kerongkongan.

GERD ditandai dengan asam lambung naik dari perut ke kerongkongan dengan intensitas yang cukup sering, yakni lebih dari dua kali seminggu, selama tiga minggu lebih.

Menghindari makanan penyebab asam lambung naik dan menjaga pola makan bisa meringankan gejala GERD serta penyakit radang lambung (maag).

Nah, berikut 8 makanan penyebab asam lambung naik, salah satunya disukai sejuta umat yakni gorengan.

1. Gorengan

Makanan yang diolah dengan cara digoreng dan mengandung lemak yang tinggi bisa menyebabkan sfingter esofagus melemah.

Baca Juga: Satu Indonesia Harus Tahu, Asam Lambung Rendah Juga Berbahaya Bagi Kesehatan, Ini Gejala dan Cara Mengatasinya Secara Alami

Hal ini rentan membuat asam lambung naik kembali dari perut ke kerongkongan.

Selain itu, gorengan dan makanan berlemak juga dapat menghambat proses pengosongan perut.

Beberapa gorengan dan makanan tinggi lemak yang perlu dihindari, yakni: Jeroan dan lemak daging sapi, babi, kambing. Daging olahan seperti ham, smoked beef, burger.

2. Susu, keju, krim, es krim

Hasil sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Gut and Liver membahas hubungan antara gejala GERD pada anak dengan alergi susu sapi.

Hasil penelitian itu mengungkapkan, anak-anak yang alergi terhadap susu sapi ternyata juga mengalami gejala GERD.

Meski harus diteliti lebih lanjut mengetahui dampaknya pada orang dewasa, orang yang memiliki masalah lambung patut mewaspadai susu dan produk olahannya.

Pemilik masalah lambung seringkali mengalami kembung dan asam lambung naik setelah mengonsumsi produk susu, seperti susu, keju, krim, dan es krim.

3. Tomat, nanas, jeruk

Buah dan sayur memang sangat penting untuk menjaga pola makan seimbang.

Tetapi, ada beberapa buah yang dapat meningkatkan asam lambung akibat rasanya yang masam.

Baca Juga: Asam Lambung Bisa Diatasi Tanpa Minum Obat, 7 Pengobatan Rumahan Ini Ternyata Cukup Ampuh Mengurangi Gejala Heartburn

Kurangi konsumsi beberapa jenis buah, seperti tomat, jeruk, jeruk bali, lemon, jeruk nipis, nanas.

Hindari juga produk olahan dari bahan-bahan tersebut, semisal jus dan saus tomat.

4. Cokelat

Cokelat mengandung methylxanthine yang bisa mengendurkan kinerja otot pengendali klep di esofagus.

Dengan begitu, cairan yang membantu proses pencernaan ini bisa kembali naik ke kerongkongan.

5. Bawang putih, bawang bombay, cabai

Makanan pedas dan beraroma tajam seperti bawang putih, bawang bombay, dan cabai bisa menyebabkan produksi asam lambung meningkat.

Selain itu, beberapa makanan ini juga memicu sakit dengan sensasi panas mirip terbakar di perut (heartburn).

6. Kopi, teh, soda

Beberapa orang yang memiliki masalah GERD dan maag kerap mengeluh asam lambungnya naik setelah meneguk minuman berkafein, seperti kopi, teh, dan soda.

Minuman berkafein memang merupakan salah satu pemicu naiknya asam lambung di perut.

Baca Juga: Padahal Tingkat Keasamannya Terbilang Tinggi, Air Lemon Ternyata Bisa Menurunkan Asam Lambung, Kok Bisa?

Oleh sebab itu, orang dengan masalah lambung lebih baik menghindari minuman tersebut.

7. Daun mint

Daun mint kerap dijadikan sebagai bahan dasar untuk menambah sensasi kesegaran pada minuman atau makanan.

Setelah mengonsumsi daun mint dan produk berbahan dasar daun mint seperti permen, pengidap GERD dan maag kerap mengeluh asam lambungnya naik.

Daun mint memang tidak ramah bagi pemilik masalah lambung. Oleh sebab itu, lebih baik hindari mengonsumsi daun mint.

8. Makanan lainnya

Penderita masalah lambung juga kerap tidak menoleransi jenis makanan tertentu lainnya.

Beberapa jenis makanan yang juga dapat membuat asam lambung naik di antaranya produk berbasis tepung seperti roti, kerupuk, dan roti gandum.

Tapi, tak semua makanan tadi memiliki efek yang sama bagi pengidap masalah lambung.

Amati dan hindari makanan tertentu yang membuat perut sakit dan asam lambung naik setelah mengonsumsinya. (*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Medical News Today