Find Us On Social Media :

Yakin KSAL Yudo Margono yang Bakal Gantikan Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Pengamat ISESS: Sepanjang Belum Pensiun, Peluang Jelas Besar!

Panglima TNI Andika Perkasa turun langsung tinjau pengamanan.

Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar

Gridhot.ID - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa turun langsung untuk meninjau seluruh pos penjagaan rute mining road PT Freeport Indonesia.

Salah satu titik yang ditinjau Panglima TNI Andika Perkasa adalah Mile 39 yang merupakan Pos Komando Satgas Amole Brimob dan Pam Obvitnas TNI.

Momen Panglima TNI Andika Perkasa turun langsung ke Papua dibagikan dalam kanal Youtube Andika Perkasa pada hari ini.

Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan TribunMedan, 8 Oktober 2022, tugas penjagaan itu dilakukan untuk menjaga keamanan saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke PT Freeport.

Penjagaan ketat dilakukan untuk menjamin keselamatan Presiden RI Joko Widodo.

Panglima menyerukan agar TNI-Polri dapat bekerjasama dalam melaksanakan penjagaan terhadap Presiden saat mengunjungi PT Freeport.

Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, 6 Oktober 2022, diberitakan sebelumnya bahwa, pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi meyakini Presiden Joko Widodo akan menunjuk Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI berikutnya menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

Ia beralasan bahwa Jokowi tidak meletakkan faktor usia dan masa aktif sebagai pertimbangan utamanya dalam penunjukkan Panglima TNI.

Hal ini yang terlihat nyata ketika Jokowi menunjuk Andika sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto pada 2021, meski kosekuensinya hanya menjabat setahun.

Baca Juga: Najwa Shihab Tantang Mahfud MD Tanda Tangani Petisi Iwan Bule Mundur dari Ketum PSSI, Menteri Jokowi Langsung Beri Reaksi Tak Terduga

“Pola ini masih mungkin diterapkan juga pada saat pergantian Jenderal Andika. Nah, memperhatikan hal itu maka sepanjang belum pensiun, peluang jelas besar dan kuat untuk Laksamana Yudo Margono,” ujar Fahmi kepada Kompas.com, Kamis (6/10/2022).