Tetap Ngotot Ngaku Pernah Jadi Komisaris Grab Meski Sudah Dibantah, Ustadz Yusuf Mansur Dibongkar Alam Bawah Sadarnya oleh Psikologi Lita Gading: Saya Miris dengan Kondisi Kejiwaannya

Selasa, 01 November 2022 | 12:25
Tribunnewsmaker

Psikolog Lita Gading miris dengan kondisi kejiwaan Yusuf Mansur, singgung upaya lakukan penipuan.

Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar

Gridhot.ID -Sederet kontroversi yang dibuat oleh Ustaz Yusuf Mansur menjadi sorotan publik.

Tak terkecuali psikolog Lita Gading yang juga menyoroti kondisi kejiwaan Ustaz Yusuf Mansur.

Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 31 Oktober 2022, lita Gading pun mengomentari kondisi Ustaz Yusuf Mansur yang disebutnya cukup miris.

Kabar terkait Yusuf Mansur yang mengaku sebagai advisor (penasihat) dari salah satu transportasi online telah diketahui oleh Lita Gading.

Melihat kabar tersebut Lita Gading angkat bicara mengomentari Yusuf Mansur.

Dikutip dari unggahan akun Instagram pribadi Lita Gading, Sabtu (29/10/2022), psikolog itu meminta izin untuk mengomentari Yusuf Mansur.

"Izin saya berkomentar dengan Yusuf Mansur ya," kata Lita Gading.

Kemudian ia mengungkapkan kemirisannya terhadap kejiwaan Yusuf Mansur.

"Saya miris banget dengan kondisi kejiwaannya saat ini," kata Lita Gading sembari memperlihatkan berita terkait Yusuf Mansur.

Baca Juga: Pertanda Buruk hingga Impian Bakal Terkabul, Simak 5 Arti Kedutan di Hidung Sebelah Kiri Menurut Primbon Jawa

"Saya gak tau permasalahannya apa," lanjutnya.

Psikolog itu mengungkapkan bahwa ia sedih dengan apa yang terjadi pada Yusuf Mansur.

"Sedih loh saya karena apapun yang terjadi saya harap tidak ada guncangan psikis dan sebagainya," ungkapnya.

Berempati pada Yusuf Mansur, Lita Gading meminta agar netizen waspada dan membedakan terkait apa yang berkaitan dengan ayah Wirda Mansur.

"Karena apapun permasalahan harus dibedakan," tegas Lita Gading.

"Antara gangguan kejiwaan atau memang dia berusaha melakukan penipuan dengan kedok berceramah dan menggunakan nama besarnya," ungkap Lita Gading.

Mengantisipasi netizen agar tak terjebak dengan apa yang dikatakan Yusuf Mansur, Lita Gading menegaskan kembali untuk membedakan antara gangguan kejiwaan dan tindakan kriminal.

"Jadi kembali lagi ya guys, saya mohon bedakan," pinta Lita Gading.

"Antara gangguan kejiwaan dan tindakan kriminal yang mengelabui psikologis orang lain untuk percaya terhadap tindakannya," lanjutnya.

Baca Juga: Arti Kedutan di Telapak Tangan Kiri, Primbon Jawa Ramalkan Bakal Ada Rejeki Nomplok yang Bernilai Sangat Mahal

Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan BanjarmasinPost, 8 Oktober 2022, dikabarkan sebelumnya, potongan video menyebut Ustaz Yusuf Mansur mengaku pernah menjadi komisaris Grab viral di media sosial.

Pernyataan itu sempat dibantah oleh pihak Grab yang diwakili oleh Head, Corporate and Policy Comunnications Grab Indonesia, Dewi Nuraini.

"Ustaz Yusuf Mansur tidak pernah terdaftar menjadi Dewan Komisaris Grab Holdings Limited," kata Dewi Nuraini.

Hanya saja, Yusuf Mansur masih ngotot bahwa dirinya memang pernah menjabat sebagai Komisaris.

"Saya ga ngotot. Saya cuma menjelaskan kronologis. Dulu malah ada kontraknya. Pas jadi kontrak, jadinya Advisor." tulis Yusuf Mansur dalam unggahan terbarunya di Instagram, dilansir Tribun Style pada Sabtu, 8 oktober 2022.

Yusuf Mansur kemudian menjelaskan kronologi kala itu dirinya diangkat sebagai Dewan Komisaris Grab.

"Dan masa itu, 2018, masa dekat2nya saya dg Grab, yang di bawah kepemimpinan Mr. Jason, Mr. Joel, Pak Ongki dan Pak Rizqi." tuturnya.

Sejak dahulu, Yusuf Mansur mengakui jika dirinya kerap membagikan aktivitasnya di sosial media.

Hingga akhirnya, Yusuf Mansur diangkat menjadi Advisor Grab secara resmi.

Baca Juga: Dulu Jadi Presenter Bedah Rumah, Artis Cantik Ini Sekarang Fokus Jadi Pengusir Jin Khodam dan Makhluk Gaib Lainnya, Ngaku Pernah Diganggu Siluman Buaya

"Dulu, kebiasaan saya, sampe skrg, hehehe, apa aja, jadi konsumsi publik. Baik dalam ceramah dan socmed. Jadi saat berproses ditawar sebaga komisaris, saya ya lsg cerita. Akhirnya, jadi advisor. Resmi." terang Yusuf Mansur.

Dan bahkan ia masih ingat betul saat itu pengangkatan dirinya diadakan secara seremonial.

"Saya inget koq, diacarakan segala. Saya dipakaikan jaket, dan keliling bbrp kota." tambahnya.

Dan Yusuf Mansur juga meyakini bahwa pihak Grab memiliki salinan kontraknya kala itu.

"Berkas kontrak, dulu sama Pak Hari almarhum. Tapi saya teramat yakin, Grab, megang salinannya. Atau malah aslinya. Saya ga minta juga koq. Saya ditawari. Sampe skrg, komunikasi saya dengan beliau2, masih ada. InsyaaAllah. Bahkan saat itu ada Pak Jon, Ovo. Di Grab." tukas Yusuf Mansur.

Di kolom komentar, klarifikasi Yusuf Mansur ini masih juga tuai pro kontra oleh netizen.

@yzklobits advisor apa komisaris jdnya tad?

@cheresanty Sabar itu ketika benar, tapi kalo salah namanya ngeles.

@barnadylelana Artinya, perusahaan besar sekelas Grab berbohong ya tadz?

@tawakal_iqbal27 Biar tdk terjadi fitnah, upload juga salinan kontraknya juga tadz, nanti ketemu siapa yang bohong.

(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber tribunnewsmaker, Banjarmasinpost, TribunStyle