GridHot.ID - Marah merupakan sifat alami yang Allah ciptakan pada diri manusia.
Marah menjadi bentuk emosi yang dirasakan ketika sesuatu atau seseorang tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan.
Dalam tahapan tertentu marah dapat membuat seseorang tidak dapat mengontrol diri dengan baik tindakan maupun persepsinya.
Mengutip tribun-medan.com, manusia sering kali marah, marah biasanya banyak disebabkan dari berbagai macam.
Jika sudah marah semua orang pasti sangat murka dan dapat menyebabkan hal hal yang tidak baik,
Maka dari itu umat islam selalu dianjurkan untuk berdoa baik dalam keadaan apapun itu agar selalu di berikan perlindungan oleh Allah SWT.
Allah SWT tidak menyukai manusia yang sering marah dan murka karena peruatan itu adalah salah satu bisikan dari setan, maka dari itu umat islam wajib meminta perlindungan kepada Allah SWT salah satunya dengan membaca doa berikut ini bacaan doa ketika kita sedang dilanda amarah.
Dilansir dari Bangkapos.com, manusia adalah makhluk yang dikaruniai pelbagai perasaan.
Tidak hanya senang dan bahagia, manusia juga kerap dilanda amarah.
Saat berada di bawah pengaruh amarah, manusia berpotensi untuk mengambil sikap yang tidak terkontrol.
Sehingga bisa menimbulkan kerusakan.
Seperti diketahui, manusia sering kali marah, marah biasanya banyak disebabkan dari berbagai macam.
Jika sudah marah semua orang pasti sangat murka dan dapat menyebabkan hal hal yang tidak baik, maka dari itu umat islam selalu di anjurkan untuk berdoa baik dalam keadaan apapun itu agar selalu di berikan perlindungan oleh Allah SWT.
Allah SWT tidak menyukai manusia yang sering marah dan murka karena perbuatan itu adalah salah satu bisikan dari setan.
Maka dari itu umat islam wajib meminta perlindungan kepada Allah SWT salah satunya dengan membaca doa berikut ini bacaan doa ketika kita sedang dilanda amarah.
Inilah Doa Yang Biasa Rasulullah SAW Panjatkan Jika Dilanda Amarah Rasulullah SAW mengajarkan antara lain doa sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ ، وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ ، وَأَجِرْنِيْ مِنَ الشَّيْطَانِ
“Allâhummaghfirlî dzanbî, wa adzhib ghaizha qalbî, wa ajirnî minas syaithâni.”
Artinya, “Tuhanku, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan.”
Orang-orang yang sedang marah diharuskan membaca ta’awudz sebelumnya diharuskan berwudhu terlebih dahulu agar berdoa dalam keadaan suci dan juga diredahkan amarahnya.
Adapun doa ta’awudz, sebagai berikut:
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A‘ûdzubillâhi minasy syaithânir rajîm
Artinya, "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk."
Setelah membaca ta’awudz, mengendalikan marah akan menjadi lebih baik apabila dilanjutkan dengan berwudhu kemudian melakukan salat dua rakaat.
Setelah itu, berdoa kepada Allah serta memohon agar diberikan petunjuk.(*)