GridHot.ID - Asam lambung naik menyebabkan sensasi terbakar di kerongkongan.
Makanan tertentu mungkin dapat memicu asam lambung naik.
Dokter umumnya menganjurkan untuk menghindari makanan yang tinggi asam, seperti nanas.
Mengutip Healthline, meski menyegarkan, nanas termasuk dalam buah yang memiliki kadar asam tinggi.
Nanas memiliki skor antara 3-4 pada skala pH. Asal tahu saja skor hP 7 merupakan netral dan skor lebih dari itu bersifat basa.
Kadar asam yang tinggi dalam buah nanas bisa memicu asam lambung naik.
Namun, ada pula penderita asam lambung yang tidak mengalami efek samping setelah makan nanas.
Ilustrasi nanas bisa memicu asam lambung
Cara mengatasi asam lambung tinggi
Asam lambung tinggi bisa diredakan dengan konsumsi obat antasida.
Obat kimia ini bisa meredakan asam lambung dengan cepat.
Namun, Anda tidak disarankan untuk mengonsumsi antasida dalam jangka waktu lama.
Selain itu, dilansir dari kontan.co.id, asam lambung bisa diturunkan dengan mengonsumsi sejumlah teh herbal seperti:
1. Teh jahe
Mengutip Medical News Today, jahe secara alami bisa menenangkan perut dan mengurangi produksi asam lambung.
Teh jahe dengan tambahan sedikit madu efektif mengurangi gejala serta mengatasi asam lambung.
2. Teh lemon
Mengutip Kompas.com, air lemon bersifat basa dan bisa menetralisir asam lambung.
Untuk merasakan manfaatnya, Anda cukup ambil satu sendok makan air perasan lemon lalu masukkan ke dalam segelas air hangat.
Anda minum air lemon hangat tersebut sebelum makan.
3. Teh sereh
Mengutip Grid Fame, sereh mengandung vitamin C, A, zat besi, magnesium, selenium, dan seng.
Melansir dari Klikdokter.com, kandungan antioksidan dalam sereh bisa membantu meredakan gejala asam lambung.
4. Teh chamomile
Teh chamomile memiliki efek meredakan stres, pemicu asam lambung tinggi.
Hasil sebuah penelitian menunjukkan esktrak chamomile bisa menurunkan asam lambung sama dengan efek yang ditimbulkan antasid.
5. Teh daun salam
Mengutip situs Health.grid.id, daun salam mengandung vitamin A, C, B6, zat besi, dan kalium.
Daun salam memiliki efek farmakologis antiinflamansi alias anti radang dan memiliki efek menenangkan.
Daun salam bermanfaat menjaga dan melancarkan sistem pencernaan serta menjaga kesehatan usus.
Untuk merasakan manfaatnya, Anda bisa membuat teh daun salam dengan diberikan tambahan kayu manis untuk menambah aroma. (*)