Find Us On Social Media :

'Lingkaran Setan' GERD dan Kecemasan, Ahli Jelaskan Penyebabnya, Penderita Asam Lambung Diminta Lakukan 6 Hal Ini untuk Mengatasinya

Ilustrasi stres dan kecemasan memiliki kaitan erat dengan naiknya asam lambung

Gridhot.ID - Stres dan kecemasan memiliki kaitan erat dengan refluks asam lambung atau naiknya asam lambung.

Refluks asam lambung terjadi ketika asam dari lambung naik kembali ke pipa makanan atau kerongkongan. Ini adalah gejala umum penyakit gastroesophageal reflux disease (GERD).

Stres dapat memperburuk gejala refluks asam lambung, dan kecemasan adalah respons alami terhadap stres dalam tubuh.

Begitu pun saat mengalami kecemasan, juga bisa menimbulkan stres, dan selanjutnya menyebabkan asam lambung naik.

Ada beberapa bukti yang menunjukkan, bahwa stres dan kecemasan dapat memicu naiknya asam lambung atau memperburuk gejala.

Dilansir Kompas.com dari Medical News Today, sebuah studi tahun 2018 yang melibatkan lebih dari 19.000 orang menemukan, bahwa mereka yang mengalami kecemasan lebih mungkin mengalami gejala GERD.

Para peneliti menyebutkan beberapa kemungkinan alasan fisik yang menyebabkan hal ini terjadi:

1. Kecemasan dapat mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah, yaitu pita otot yang menjaga bagian atas perut tetap tertutup dan mencegah asam lambung bocor ke kerongkongan.

2. Respons stres dan kecemasan dapat menyebabkan ketegangan otot yang berlangsung lama. Jika hal ini memengaruhi otot-otot di sekitar perut, dapat meningkatkan tekanan pada organ ini dan mendorong asam lambung naik ke atas.

3. Tingkat kecemasan yang tinggi dapat meningkatkan produksi asam lambung.

Penulis studi di Clinical Gastroenterology and Hepatology juga menemukan, bahwa di antara orang-orang dengan gejala GERD, termasuk nyeri dan heartburn - cenderung lebih parah pada mereka yang memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi.

Baca Juga: Banyak yang Tak Sadar, Ini Dampak Bahaya Asam Lambung Kronis Terhadap Mata, Begini Cara Mengurangi Resikonya