Ustaz Abdul Somad Bongkar 3 Amalan Sederhana yang Bisa Menghapus Segala Dosa Kelam di Masa Lalu, Mudah Dilakukan Tapi Niatnya Harus Luar Biasa Kuat

Sabtu, 03 Desember 2022 | 16:13
Kompas.com/Gary Lotulung

Ilustrasi berdoa

Gridhot.ID - Ustaz Abdul Somad menjelaskan tentang amalan-amalan penghapus dosa.

Kali ini Ustaz Abdul Somad menjelaskan tentang amalan penghapus dosa di masa lalu.

Berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad secara lengkap dan lugas.

Dikutip Gridhot dari laman resmi Kementerian Agama, dosa adalah sesuatu yang terasa gatal di dada, dan tidak senang kalau ada orang lain yang melihatnya.

Dosa sendiri merupakan hasil dari berbagai kesalahan yang dilakukan manusia.

Menurut Ibnu Qayyim dalam kitabnya Al-Da’wa bahwa banyak akibat buruk yang ditimbulkan oleh dosa yang terdapat pada diri seseorang.

Salah satunya adalah mempercepat datangnya adzab dari Allah SWT.

Lalu bagaimana cara meminta pengampunan atas dosa-dosa di masa lalu?

Dikutip Gridhot dari Bangka POS, Ustadz Abdul Somad Berikan Amalan yang Dapat Menghapus Dosa Masa Lalu

Ada amalan yang bila dikerjakan dapat menghapus dosa di masa lalu.

Amalan ini baik dikerjakan, sebab Tak ada manusia yang tidak pernah berbuat dosa, tidak untuk saat ini saja namun juga pada masa lalunya.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Akan Menikah Sebentar Lagi, Felicia Tissue Disebut Cocok Berjodoh dengan CEO: Kayak di Cerita Novel Romantis

Ustadz Abdul Somad menjelaskan mengenai 3 hal yang dapat menghapus dosa masa lalu dan mengangkat derjat seseorang.

"Maukah kamu aku tunjukan? amal ini bisa menutupi mengampuni dosa kamu masa lalu kamu yang begitu hitam kelam dan mengangkat derajat tingkatan di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta’ala, maka apa jawab sahabat, kami ingin mendengarkan itu, apa dia ya Rasulullah," kata Ustadz Abdul Somad.

Yang pertama lanjut Ustadz Abdul Somad ialah menyempurnakan wudhu.

Tak hanya untuk syarat sholat, wudhu ternyata bisa dilakukan kapanpun tanpa harus menunggu waktu sholat.

"Yang pertama kata nabi shallallahu alaihi wasallam menyempurnakan wudhu, kapan wudhu itu disempurnakan? pada saat-saat tak menyenangkan, yang kedua memperbanyak langkah ke masjid," ujarnya.

Adapun yang ketiga kata Ustadz Abdul Somad ialah memperbanyak zikir dan membaca Al Qur'an.

"Yang ketiga menunggu sholat setelah sholat, beberapa menit menjelang azan dia sudah duduk di dalam masjid, berzikir membaca Al Quran," katanya.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber bangka pos, kemenag.go.id