Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID -Yessy, pengantin batal nikah yang viral di TikTok hingga kini menjadi sorotan.
Batalkan pernikahannya dengan Ryan Dono karena tak diberi mahar sertifikat rumah, Yessy jadi pebincangan publik.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan TribunJatim, 17 Desember 2022, kini kehidupan Yessy pun jadi sorotan.
Usai batal nikah dengan Ryan Dono, Yessy dikabarkan dua minggu bolos kerja.
Yessy menjabat sebagai Kaur Perencanaan di Pemerintahan Desa Cibodas Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta.
Ia bekerja sebagai tenaga honorer sejak tahun 2016 di istansi pemerintah tersebut.
Pekerjaan Yessi yang gagal menikah karena mahar sertifikat rumah ini, rupanya satu tempat kerja dengan ayah Ryan Dono.
Sejak kasus batal menikah menerpa Yessi, ternyata ia belum masuk kerja hingga kini.
Bahkan besaran gaji yang diterima Yessi sebagai tenaga honorer terkuak belum lama ini.
Hal ini terungkap dalam tayangan YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL.
Setelah sebelumnya kang Dedi Mulyadi mengunjungi kediaman Ryan Dono.
Kini giliran Yessi yang bertemu dengan mantan Bupati Purwakarta tersebut.
Dalam momen kunjungan itu, kang Dedi Mulyadi berniat untuk membantu Yessi keluar dari masalahnya.
Bahkan anggota DPR RI itu menasehati Yessi terkait pekerjaan rumah hingga tugasnya di kantor desa.
Terungkap pula jika Yessi bolos kerja hampir dua minggu lamanya setelah kejadian batal nikah.
Yessi mengaku malu dan belum siap untuk masuk kerja lantaran masalah yang dialaminya diketahui seIndonesia.
Gegara ceritanya batal nikah dengan Ryan Dono, Yessi mendapat julukan sebagai Duta Sertifikat hingga Si Perempuan Mahar Sertifikat Rumah.
Disamping itu, ibunda Yessy sempat singgung bahwa keluarganya berasal dari keluarga sederhana dan pas-pasan untuk menyekolahkan Yessy.
Bahkan untuk membiayai wisuda putrinya itu, sang ibu menyebut masih pinjam.
Lantaran hal itulah, kang Dedi Mulyadi mencoba untuk membantu mendiskusikannya dengan ibu Kepala Desa (Kades).
Dalam kesempatan lain, kang Dedi Mulyadi dan ibu Kades membahas mengenai gaji yang diterima Yessi.
Diketahui jika kisaran gaji yang diterima Yessi ialah Rp 2,1 juta tanpa potongan apapun.
Sehingga hal ini dinilai Kang Dedi Mulyadi sudah cukup besar lantaran dengan resiko yang ditanggungnya.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 9 Desember 2022, sebelumnya Dedi Mulyadi juga sempat bertemu Ryan Dono untuk mengklarifikasi tudingan menjanjikan mahar rumah kepada mantan calon istrinya.
Diakui Ryan, ia tidak menjanjikan rumah tersebut dijadikan mahar, namun hanya sebagai hadiah pernikahan.
Bukan cuma rumah, tadinya Yessy bahkan akan dikasih perhiasan seharga Rp 35 juta.
"Maharnya Rp 226.222. Empat hari menjelang hari h, dia maunya mahar ( sertifikat rumah). Emas mah beda lagi, bukan mahar," ungkap Ryan Dono dilansir TribunnewsBogor.com dari kanal Youtube KANG DEDI MULYADI.
"Berapa gram ?" tanya Kang Dedi.
"Abis Rp 35 juta," pungkas Ryan.
"Mahal itu mah. Oh jadi mau ngasih emas Rp 35 juta," ujar Kang Dedi.
"Empat hari mau nikah, diganti sertifikat rumah mau dituangkan ke buku nikah. Tadinya mama sama aku bilang 'kalau udah nikah mah rumah ada, tapi buat neng sama aa berdua'. Kata mamah," imbuh Ryan Dono.
Diungkap Ryan Dono lebih lanjut, rumah tersebut adalah hasil jerih payahnya selama bekerja.
Mendengar Ryan rajin menabung dan berbakti kepada ibu, Kang Dedi kagum."Ini rumah siapa ?" tanya Kang Dedi.
"Rumah mamah tapi udah dikasihkan ke aku. Kan aku kerja, daripada uang habis terus, ke mamah aja buat nanti kawin, aku mah dikasih berapa aja," ujar Ryan.
"Jadi sejak kerja uangnya udah dikasihin ke mama, oleh mama dibeliin rumah di sebelah. Keren kamu anak muda, jarang anak muda punya rumah!" kata Kang Dedi.
Menegaskan pemberitaan yang viral, Kang Dedi tak menyangka dengan sikap Yessy.
Yakni ingin memiliki rumah milik Ryan sepenuhnya usai menikah.
"Oh ( Yessy) pengin rumah yang punya kamu itu, sertifikatnya atas nama dia dan dimasukin ke mas kawin ?" tanya Kang Dedi.
"Iya. Kalau dituangkan ke buku nikah kan enggak ada hak aku," ujar Ryan.
"Berarti itu masuknya harta bawaan dia, karena pemberian, bukan harta bersama. Pinter dia (Yessy)," imbuh Kang Dedi seraya tertawa.
Menguatkan hati Ryan yang patah, Kang Dedi mengaku kagum pada pemuda Purwakarta itu.
Sebab menurut Kang Dedi, Ryan adalah pemuda yang bertanggung jawab dan selalu mengutamakan kebahagiaan orangtua di atas segalanya.
"Kamu orang rajin. Kerja aja duitnya dikasih mama, kamu dikasih, akhirnya kamu punya rumah, kamu top sebagai laki-laki, punya sikap sebagai laki-laki. Ryan sosok laki-laki yang bertanggung jawab saya lihat. Enggak memberikan rumah itu karena menjaga perasaan orangtua," kata Kang Dedi.
(*)