Greta Irene Peringatkan Warganet untuk Berhati-hati Usai Dituding Telantarkan Papa Gabor, Kakak Laura Anna Mendadak Bongkar KDRT yang Dilakukan Ayahnya: Gak Pernah Tahu Siapa Korban Sebenernya

Senin, 19 Desember 2022 | 16:42
Kolase via GridHot.ID

Kolase foto Papa Gabor bersama mendiang Laura Anna dan Greta Irene

GridHot.ID - Kakak mendiang Laura Anna, yakni Greta Irene menuai hujatan warganet.

Hal ini lantaran Greta Irene dianggap menelantarkan ayahnya, Gabor Edelenyi atau yang akrab disapa Papa Gabor.

Benarkah kabar tersebut?

Melansir tribun-video.com, kakak mendiang Laura Anna, Greta Irene kini menuai hujatan warganet.

Greta Irene dianggap menelantarkan ayahnya, Gabor Edelenyi atau yang akrab disapa Papa Gabor.

Dalam Instagram @gretairn, Greta Irene mengunggah video momen keluarga dan kerabat memperingati satu tahun meninggalnya Laura Anna.

Namun, hanya Greta Irene bersama adik dan sang ibunda, Amelia Edelenyi yang terlihat.

Sementara Papa Gabor tak ada di tengah mereka.

Unggahan itu lantas dibanjiri hujatan dan pertanyaan dari warganet.

Tak sedikit warganet menuding kakak mendiang Laura Anna itu menelantarkan sang papa.

Greta Irene lantas memberikan klarifikasi melalui Instagram Story.

Baca Juga: Dicopot dari Jabatannya Gegara Kasus Brigadir J, Brigjen Hendra Kurniawan Masih Punya Istri yang Berprofesi Pengacara, Begini Sepak Terjang Seali Syah saat Bela Laura Anna

Ia mengaku bahwa masyarakat yang menghujatnya belum mengetahui kebenaran cerita yang sebenarnya.

"Tapi udah bisa nge-judge dan ambil keputusan masing-masing, mantap," tulis Irene.

Irene mengaku klarifikasi yang diberikan tak semudah yang dipikirkan masyarakat.

Hal ini lantaran klarifikasi yang diberikan akan panjang dan membuatnya kembali trauma.

"Tar bilangnya makanya klarifikasi, gak segampang yang kalian pikirin kok.

Mau klarifikasi juga pasti panjang dan mengulang trauma yang terjadi," imbuhnya.

Seolah tak ingin dinilai berbohong, Irene mengaku memiliki banyak bukti hingga saksi yang melihat.

"Untungnya banyak banget bukti dan saksi yang pernah liat langsung.

Hati-hati sama ucapan yang kalian keluarkan, gak pernah tau siapa korban sebenernya," tegasnya.

Dilansir dari tribunstyle.com, setelah selebgram Laura Anna meninggal, sosok Papa Gabor ramai dicari lantaran tak pernah terlihat bersama istri dan anak-anaknya yang lain.

Hal itu memunculkan spekulasi kalau ayah dari Laura Anna tersebut telah ditelantarkan oleh keluarga sendiri.

Baca Juga: Podcastnya Disebut Membawa Kutukan, Denny Sumargo Akui Punya Firasat Sebelum Sosok Ini Meninggal Dunia hingga Nekat Lakukan Hal Tak Biasa di Tengah Malam: Pasti Ada Sesuatu

Selama ini bungkam, Greta Irene kakak Laura Anna akhirnya bongkar borok Papa Gabor, singgung soal kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT. Seperti apa?

Kakak mendiang Laura Anna, Greta Irene membongkar aksi KDRT yang dilakukan sang ayah yang akrab disapa Papa Gabor.

Selama ini bungkam, Greta Irene mengaku mendapatkan kekerasan, baik secara fisik dan mental dari ayahnya sendiri.

Menurut wanita yang sering disapa Irene ini, sang ayah yang sempat sakit selama sembilan bulan dan kini telah sembuh justru seolah tak tahu terima kasih.

Papa Gabor disebut menghina hingga meludahi dirinya, sang ibu, hingga adik-adiknya.

Bahkan, rupanya aksi KDRT yang dilakukan Papa Gabor sudah terjadi sejak Laura Anna masih hidup.

"Makasih ya yang sudah menghujat. Semoga hidup kamu baik-baik aja tanpa harus merasakan jadi istri korban KDRT yang dirasakan oleh Mama Amel bertahun-tahun," tulis Irene saat membalas hujatan dari warganet.

Ia mengatakan mendapatkan tekanan berupa fisik hingga mental dari ayahnya.

"Tekanan mental dan fisik yang aku, Laura, adik-adik aku terima (emoji kedua tangan menyatu)," tandasnya.

Meski demikian, Irene tak memungkiri merasa kasihan pada ayahnya itu.

Namun, sebagai anak tertua, ia lebih kasihan pada ibu dan adik-adiknya atas perlakuan ayahnya.

Baca Juga: Dulu Kawal Kasus Laura Anna, Istri Jenderal Ini Masih Saudaraan dengan Tyas Mirasih dan Ariel Noah, Kini Tunjukkan Kesetiaan Usai Brigjen Hendra Kurniawan Dinonaktifkan dari Jabatan

"Oke, aku setuju kasihan, tapi aku lebih kasihan sama mama, aku, dan adik-adik aku yang jadi korban penghinaan dan penganiayaan setiap hari. Dikatain pelacur, diludahin, dll," tukas Irene.

Ia menggambarkan kelakuan ayahnya yang tak tahu terima kasih.

"Padahal pas dia sakit selama sembilan bulan kita urusin. Berak dia yang di mana-mana, tabung oksigen, banyak deh sembuh dia malah makin ngehina dan ngeaniaya kita," tambahnya.

Menurut Irene, selama menikah dengan ibunya, Papa Gabor juga tidak memberi nafkah.

"Selama berapa tahun nggak pernah nafkahin juga. Kita ngerawat semuanya sendiri. Kalo kayak gini gimana hayo?" pungkasnya.(*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber Tribun-video.com, TribunStyle.com