Gridhot.ID - Innalillahi wa innailaihi rojiun, penyanyi kondang ini meninggal dunia usai berjuang melawan virus Covid-19.
Sosoknya masih terus dikenang meski sudah meninggal dunia karena karya-karyanya yang luar biasa.
Sosok yang telah meninggal dunia tersebut adalah Siti Sarah Raisuddin.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Siti Sarah merupakan salah satu penyanyi yang kondang di Malaysia.
Bahkan beberapa kali Siti Sarah juga sempat tampil di Indonesia.
Namun sayang, Siti Sarah menghembuskan napas terakhirnya pada Agustus tahun 2021 lalu.
Sang penyanyi diketahui meninggal dunia usai lama berjuang melawan Covid-19.
Wania berusia 37 tahun tersebut berjuang melawan covid-19 di tengah dirinya sedang mengandung bayi keempat.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, suami penyanyi Siti Sarah, Shuib Sepahtu, menceritakan terakhir kali keluarga melakukan panggilan video dengan mendiang istrinya.
"Saat itu, saya melihat air mata mengalir di pipinya, seolah dia mengerti apa yang kami katakan padanya," ungkap Shuib seperti dilansir Kompas.com dari People, Kamis (12/8/2021).
Shuib berujar, ia bisa melakukan panggilan video itu berkat bantuan perawat serta dokter yang menangani Siti Sarah.
"Itu adalah terakhir kali anak-anak saya dan saya melihatnya saat dia dia masih hidup," ujar Shuib.
Pada akhir Juli 2021, Siti Sarah dan suaminya, Shuib Sepahtu, mengonfirmasi seluruh keluarganya dinyatakan positif Covid-19.
Padahal, Siti Sarah tengah mengandung anak keempat dari pernikahannya dengan Shuib Sepahtu.
Bukan hanya keluarga, Asisten Rumah Tangga (ART) yang bekerja pun dinyatakan positif Covid-19.
Tetapi, Siti Sarah harus dilarikan ke rumah sakit pada Rabu, 4 Agustus 2021, setelah mengalami masalah pernapasan.
Pasca-tiga hari melahirkan anak keempat pada Jumat, 6 Agustus 2021, Siti Sarah mengembuskan napas terkahir di Rumah Sakit Canselor Tuanku Muhriz UKM, Malaysia pada Senin, 9 Agustus 2021.
"Saya berada di rumah sakit, anak-anak tidur setelah membaca surah Yassin dan mengirim doa untuknya tadi malam. Namun, saya tidak diizinkan untuk melihatnya," ucap Shuib.
Mengenai anak keempatnya, bayi berjenis kelamin laki-laki itu diberi nama Ayash Affan. Shuib mengungkapkan asal-usul nama tersebut.
"Dia berjuang keras untuk menyelamatkan bayi kami. Nama Ayash adalah pilihannya. Melalui bacaannya, dia mengatakan bahwa nama itu terkait dengan seorang pejuang di wilayah Gaza," ungkap Shuib.
(*)